Rabu, 07 Mei 2008

Feraiyanto Mayulu Senang Main Saham ....

Ebi Terkaya, Ridwan Termisikin
Kamis, 08 Mei 2008
Image
KETUA KPUD Kota Abdul Latif mengumumkan harta kekayaan kandidat calon walikota dan wakil walikota di Cafesera, Rabu (7/5) kemarin.
GORONTALO-Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota Gorontalo resmi mengumumkan kekayaan masing-msing calon walikota dan wakil walikota Rabu (7/5) sekitar pukul 14.00 wita kemarin. Dalam jumpa pers yang digelar di Cafesera itu, KPUD selain mengumumkan harta kekayaan masing-masing pasangan juga menegaskan kembali bahwa pelaksanaan tahapan Pilwako tetap berjalan sebagaimana mestinya dan hanya diikuti dua pasangan yaitu pasangan Damay dan Kawan.

Hi Adhan Dambea S.Sos dan Hi. Feriyanto Mayulu S.Kom hadir langsung dalam jumpa pers tersebut sementara Ir. Hi. Zulkarnaen Dunda - Hi. Ridwan Podungge SH (Kawan) hanya diwakili ketua tim kampanye Abdul Haris Alamri dan sekertaris tim kampanye Arifin Tumuhulawa S.Ip. "Pengumumam harta kekayaan masing-masing kandidat kepada publik ini untuk memenuhi ketentuan Undang-undang nomor 28 Tahun 1998 tentang penyelenggaraan Negara yang bersih dari Korupsi, Kolusi, Nepotisme (KKN), Undang-undang nomor 30 Tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Pasal 38 Ayat 1 huruf i PP nomor 6 Tahun 2005 yang berbunyi para calon menyerahkan laporan kekayaan dan bersedia mengumumkan melalui media massa," ujar Abdul Latif Tome mengawali jumpa pers didampingi Erman Rahim S.Pd M.Pd, Lismawi Ibrahim dan kuasa hukum KPUD Harson Abas SH.

Dari data yang diumumkan KPUD tersebut, calon Walikota Hi. Adhan Dambea S.Sos memiliki total kekayaan baik harta bergerak, harta tak bergerak, giro, piutang sejumlah Rp. 3.842.675.442 tanpa memiliki hutang sedikitpun. Sedangkan calon walikota Ir. Hi. Zulkarnaen Dunda memiliki kekayaan sejumlah Rp. 1.539.224.787 dikurangi hutang sebesar Rp. 259.403.000 maka total kekayaan Zulkarnaen sebesar Rp. 1.279.821.787.

Sementara itu, calon Wawali Feriyanto didaulat sebagai calon yang memiliki kekayaan terbesar. Jumlah kekayaannya sebesar Rp. 14.101.000.000 dikurangi hutang sebesar Rp 250 Juta maka jumlah kekayaan Feriyanto mencapai Rp. 13.851.000.000. Calon Wawali pasangan Kawan, Hi. Ridwan Podungge menjadi calon dengan kekayaan terkecil. Kekayaan Ridwan sebesar Rp. 349.088.502 setelah dikurangi hutang Rp. 215 juta maka total kekayaan Ridwan sebesar Rp. 134.088.502. "Jumlah kekayaan ini masing-masing calon ini per 29 Februari 2008 dilaporkan ke KPUD saat mendaftar," kata Latif.

Menurutnya laporan kekayaan tersebut akan diserahkan kepada KPK saat KPUD telah menetapkan pasangan yang menjadi Walikota dan Wakil Walikota yang sah. "Pengumuman ini harta kekayaan secara umum ini penting untuk diketahui publik sebagaimana amanah Undang-undang,"pungkas Latif

EBI MAIN SAHAM

Sementara itu, calon Wakil Walikota Hi. Feriyanto Mayulu, S.Kom menjadi orang terkaya di antara empat kandidat kontestan Pilwako lainnya. Dengan jumlah kekayaannya sebesar Rp. 14.101.000.000 dikurangi hutang sebesar Rp 250 Juta, maka jumlah kekayaan Feriyanto yang sering disapa haji Ebi itu mencapai Rp. 13.851.000.000.

Menurut pengakuannya, dia memiliki sejumlah usaha yang sudah dirintisnya jauh sebelum menjadi anggota legislatif. "Pengumuman kekayaan ini baik, sehingga tak ada lagi masyarakat yang bertanya-tanya dari mana uang yang selama ini kami pakai,"kata Feriyanto.

Dua usaha yang tergolong sukses dimiliki Feriyanto antara lain, SPBU yang terletak di Boliyohuto dan sejumlah saham di Bursa Efek Jakarta (BEJ). Untuk SPBU sendiri menurutnya sudah mencapai Break Event Point (BEP) sejak tahun 2005 dan saat ini setiap harinya total keuntungan yang didapatnya sebesar Rp 70 juta. "Untuk saham jika serius diurus bisa untung Rp 60 juta perhari," kata Ketua DPD PAN Kota gorontalo namun menurutnya karena masih dalam suasana kampanye saham miliknya belum terlalu serius dikelolanya.

Sehingga jika dihitung-hitung pendapatan Feriyanto Mayulu dalam sehari bisa mencapai Rp 130 Juta. Tentu itu belum dihitung dengan pemasukan dari usaha lainnya yang tidak sempat disebutnya. "Beberapa hari yang lalu uang sebesar Rp 157 Juta hasil SPBU dirampok orang," katanya lagi.

Sehingganya dengan pendapatan sebesar itu, Feriyanto kembali menegaskan bahwa ia mencalonkan diri sebagai Wakil Walikota bukan untuk memperkaya diri, namun sebagai bentuk komitmennya dengan Hi. Adhan Dambea S.Sos.

Sementara itu, calon walikota H Adhan Dambea, memiliki aset kekayaan Rp. 3.842.675.442. Dia mengaku hanya memiliki dana segar tak sampai Rp 100 juta di rekeningnya. Total kekayaan Adhan yang hampir mencapai Rp 4 Milyar tersebut lebih banyak dalam bentuk harta bergerak dan tak bergerak, di antaranya tanah, rumah dan mobil. "Rumah saya sekarang ada 4. 1 rumah lama di Jalan Palma, 1 rumah budel dari orang tua yang di Luwoo (Telaga), 1 rumah kredit di Limba dan satu lagi rumah yang belum jadi, juga di Jalan Palma. Kalau tanah, saya tidak pernah beli tanah. Tapi yang saya punya selama ini hanyalah tanah orang yang jadi jaminan, karena banyak yang pinjam uang dengan borok tanah dan sampai saat ini belum dibayar. Jadi tanah tersebut sudah jadi milik saya. Khusus untuk uang cash, di rekening saya tersimpan uang yang mungkin tak lagi mencapai Rp 100 juta," jelas Adhan. gpinfo

(wahh... calon prospek yang menjanjikan nih.....!)

pak Eby kapan2 bisa buat janji ketemu yach.... :)



1 komentar:

Anonim mengatakan...

Delete shis text plz. Sorry