Rabu, 12 Desember 2007

Akhirnya Bertemu dan Berkumpul lagi dengan Keluarga

Tepat pada tanggal 8 Desember 2007, kebetulan hari itu adalah sabtu saya tidak masuk kerja
dan mengajukan Cuti demi kepentingan Menjemput istri dan Anak-Anak di Bandara Makassar.
Pagi sekali saya sduah menuju keBandara dan setiba di Bandara serasa gelisah menunggu kedatangan pesawat Sriwijaya dari Gorontalo.
Sesekali saya terus melihat jarum Jam dan ke arah Monitor TV yang menginformasikan Schedule Kedatang Pesawat. dan belum tampak Nama Meskapai Penerbangan SriWijaya di Layar TV.
Sambil menunggu saya isi waktu dengan membaca Buku yang kebetulan saya bawa mengenai Tip n Trik Membuat Aplikasi menggunakan Delphi 7.0. Jam telah menunjukan Pukul 9:00 akhirnya tidak lama kemudian HPku berbunyi " Ada SMS masuk" setelah di cek akhirnya SMS dari Istrikoe yang isinya "Ayah sekarang Pesawat Sudah Landing di Makassar, tolong di jemput di dalam yach karena tas berat2 dan anak2 ayah rewel".
Saat itu juga layaknya saya seperti petugas saya langsung masuk ke dalam Bandara tanpa membawa ticket dan Karcis masuk, dan untungnya Petugas Bandara tidak menahan saya pas masuk ke Area tempat Bagasi.

Tidak lama kemudian para penumpang Sriwijaya dari Gorontalo telah berhamburan di tempat Bagasi, saya memperhatikan wajah2 orang yang tiba kali aja ada yang saya kenal, yang terlihat hanyalah pejabat seperti WAGUB GTLO "Gusnar" kebetulan Beliau tengah melakukan Tinjau Lokasi pemberangakatan Jemaah Haji Gtlo ke Mekkah melalui Makassar, tampak teman2 yang saya kenal seperti Arfand Yusuf,Agung dan Darman walaupun sempat ngobrol tp hanya sebentar karena mereka memiliki kesibukan tersendiri.

5 Menit kemudian Istri dan anak2ku masuk ke Ruang Bagasi, senang,bahagia dan Haru bercampur menjadi satu akhirnya saya bs bertemu kembali dengan Keluaragaku setelah 6 Bulan berpisah. Dan saya langsung berpelukan dengan Istri dan Anakkoe, sambil istrikoe menunggu Bagasi saya terus bercengkrama dengan anak2ku di Bandara MKS.
Setelah mengambil Bagasi bersama dengan Keluarga langsung memesan Ticket Taksi Bandara menuju ke Rumah kebetulan Rumahku masuk Area Zona 3 dimana kalo Zona tiga dikenakan Biaya sebesar 86 Ribu Rupiah.
Dalam perjalanan dalam Taksi anak2ku sangat cerewt mengceritakan pengalamannya selama berada di atas pesawat dan kaka putra menceritakan tingkah laku teman2nya di gorontalo.
Suasana dalam Taksi saat itu benar2 membuat saya bertambah semangat padahal sebelumnya terasa capek tp setelah bertemu dengan Keluarga seperti ada kekuatan tersendiri.

Akhirnya Taksi tiba di Rumah yang saat itu dalam kondisi benar2 lagi berantakan, maklum hanya saya sendiri yang tinggal selama ini sehingga selama di rumah saya hanya ke rumah pada saat tidur malam saja karena Pagi kerja dan Malam Lanjut Kuliah sehingga tidak ada kesempatan utk mengatur tata letak Rumah.
Saya kasihan terhadap Keluargaku yang baru tiba di makassar mungkin masih capek ... saya menyarankan untuk Istirahat sejenak karena Jam 3 Sore akan menghadiri Arisan Gorontalo.
Karena masih terbawa rasa senang sudah tiba di Makassar anak2 tidak mau tidur dan terus menanyakan "Ayah Kapan pergi di Mall dan Naik Bebek-Bebek di Pantai Losari ??" saya cukup senang sekali dan haru atas pertanyaan anak2 kepada saya, mungkin selama di gorontalo Hiburan utk anak2 masih sangat terbatas dan saya bilang "Nanti sayang Insya Allah Ayah Ajak nanti Besok Minggu yach karena Hari ini mau jalan ke Arisan dl".

Istrikoe sangat senang sekali bisa berkumpul kembali seperti dulu dan semoga tidak akan berpisah lagi dan akang terus bersama. banyak hal cita2 dan keinginan dalam benaknya demi RT kami ke depan tp semoga kami berdua bisa mendidik dan membimbing anak-anak hingga menjadi orang yang Sukses dan BerAhlak.

Sore Harinya kami menuju ke Arisan Mo'Awota dengan mengendarai Motor, beruntung setiba di lokasi Arisan Hujan mengguyur Kota Makassar, dan Anak2 tertidur dalam perjalanan menuju ke Lokasi Arisan, dan setiba di Rumah teman yang menjadi Tuan Rumah Arisan Ta'Uki Panigoro di Antang Anak2 langsung di baringkan di kamarnya, sambil kami menunggu teman2 arisan yang lain. tidak lama kemudian teman2 lain mulai berdatangan dan anak2ku mulai terbangun dari tidurnya. Arisan Berakhir tepat setelah Magrib Jam 18:30Wita dan anak2 sudah makan Ikan Bakar campur Kecap hehehe....., Pulang dari Arisan saya sudah janji sama anak2 akan Copy File Master Game dari teman agar di Rumah Anak2 Bisa Main Game Komputer.

Arah Motor langsung menuju ke Mall MTC (Makassar Trade Centre) bersebelahan dengan Lapangan Karebosi yang sedang di Renovasi, setiba di Mall MTC langsung menuju Lift menuju Lantai 3 tempat Pusat Komputer, masih sempat mampir di tempat Pemeran Buku2 Gramedia yang di Obral murah, tapi berhubung anak2 sudah semakin rewel yach,,,, langsung di ajak ke tempat teman yang kebetulan punya Lost/tempat Jualan Perangkat Komputer "Turion Computer" dan karena kebetulan orang gorontalo jadi saya langsung masuk ke dalam tokonya dan sambil salaman layaknya teman lama yang baru ketemu ba bi bu akhirnya langsung saya ke tujuan kedatangan saya "Tolong sup copykan ana Master Game pa nt" akhirnya brother Afis bilang "Copy saja uti ada di Komputer yang itu (sambil menunjukkan komputer yang sedang nyala)" dan tanpa pikir panjang langsung tancap HDD Laptop yang ukuran kecil dengan Kapasitas 100 GB (seagate), Copy semua master Game Brother Afis yang berjumlah 7,5 GB. Setelah berhasil mengcopy master Game semuanya saya ucapkan terima kasih kepada Afis dan Pamit. Anak2koe sangat senang sekali dan menyakan "Ayah Kapan Main Game ??" saya jawab " nanti kalo sudah di Rubah ayah pasang Game semuanya" sebelum kembali ada keinginan kk dari Gorontalo pingin memiliki CD Power Rangers, saya dan keluarga masih sempat turun ke Lantai 2 dimana di situ merupakan Pusat Penjualan CD2 Software dan DVD Film.

Setelah Membeli DVD Power Ranger langsung menuju Lift turun ke arah lantai dasar tempat parkir Motor, dan akhirnya kami semua karena ke capean tidak lagi jalan and mampir kemana2 dan langsung menuju pulang ke rmh, padahal Tante Yuyun hehehe berpesan suruh jemput Biapong dari Gtlo di Rumahnya tapi karena semua sudah merasa capek sekali terlebih2 Bunda sudah sakit kepalanya makanya Motor langsung mengarah Pulang ke Rumah.
Setiba di Rumah saya tahu sebenarnya Anak2 sudah Capek seharian jalan hanya karena Keinginan Mereka Main Game dan Nonton Power Ranger belum terkabulkan makanya kk dan ade belum mau tidur sebelum keinginan mereka terkabulkan.

Tiba di Rumah saya langsung Install Game semua yang ada di Harddisk External, dan KK langsung Putar Power Rangers, akhirnya keinginan mereka sudah kesampaian. Main Game sampai Jam 12 Malam, setelah mereka Puas saya dan bunda mengajak anak2 Tidur karena kalo tidak cepat tidur Besok tidak boleh lagi Main Game.
hehehe.... mujarab juga mereka semangat sekali dan langsung ade matikan Komputer di ShutDown dan cepat2 mereka masuk ke kamar tp sebelumnya cuci kaki dan berlomba2 siapa yang tutup mata duluan dengan harapan Bangun Pagi langsung Main Game.... huahahaha.
Saya sangat senang sekali dan bahagia melihat tingkah laku anak2ku yang semakin tumbuh besar dan lucu2.

Sambil saya terus berkomunikasi dengan istriku tersayang tentang masa depan anak2 dan akhirnya kamipun tertidur dan menunggu Aktivitas ke esokan harinya.....

Selamat Datang Bunda dan Anak2koe, semoga kita akan selalu bersama dan bahagia selamanya.
Target dan Harapan saya Desember tahun ini saya pingin memberikan Istriku dan Anak2ku Rumah dari Hasil keringatkoe sendiri walaupun menggunakan Fasilitas KPR, dan Alhamdulillah Target itu sudah 60% kelihatan karena saat ini saya telah DP rumah tersebut dan target Tahun Depan sudah bs menempati Rumah tersebut. Moga Istri dan Anak2ku bisa senang menerimanya.


Note :
Berikut ada Potret Keluarga besarkoe semua yang ada di Gorontalo kebetulan waktu saya berada Cuti Lebaran di Gorontalo. Tapi sayang tempat Studionya kurang Profesional karena Bacground dari tempat Foto masih belum tertata Rapi.

Mama dan saudara2ku, Ipar, dan Keponakanku yang lucu2. heheheh moga mereka semua jadi orang yang sukses....

Kamis, 06 Desember 2007

Kendari - Jakarta - Makassar ..........

Tidak terasa sudah hampir 2 bulan lebih saya nggak
pernah lagi mengisi Blog ini.Banyak sekali pengalaman2
yang saya alami selama 2 bulan tersebut.

Sejak dari Gorontalo banyak pemandangan yang sangat berkesan
dari perjalanan pergi hingga kembali ke Makassar.

Pingin sekali saya tuangkan dalam Blog ini semua
pengalaman yang saya alami, tapi waktu jualah yang
membuat saya mengalami keterbatasan dalam mengaktualisasikan
apa yang saya rasakan.

pada kesempatan ini saya hanya ingin menulis pengalaman
saya baru2 ini melakukan perjalanan ke Kendari
dan Ke Jakarta.

KENDARI :
Dalam Benak saya Kendari daerahnya Setara dengan
Gorontalo karena Perekonomiannya sama dengan
Gorontalo, ternyata setiba saya di Bandara Kendari
yang hanya bisa di lalui oleh Pesawat Ukuran seperti
Lion Air dan Utk GARUDA katanya belum bisa masuk ke
Kendari.
Konon KAtanya Bandara Kendari masih Milik dari TNI AU
sehingga harus Sharing dengan Pemda Setempat
penghasilannya.

Jarak Antara Bandara Kendari dengan Pusat Kota Lumayan
Jauh kira2 sekitar 50 KM karena jarak Tempuh bs
mencapai 1 Jam. Sepanjang Perjalanan Menuju tempat
NGinap masih terhampar banya Rawa-Rawa dan tanah
Kosong. Saya sempat bertanya kepada Sang Supir yang
menjemput saya tentang Harga tanah di Daerah yang di
lewati tersebut, katanya Tanah di Kendari sejak 5
Tahun terakhir mengalami kenaikan yang pesat saat ini,
Dahulu Harga tanah hanya seharga 10 Ribu/Meter dengan
adanya perkembangan Pesat Kota Kendari Harga Tanah
telah mencapai Minimal 100Ribu/Meter utk daerah Rawa2
Belum lagi utk Biaya Penimbunan yang bisa mencapai
Jutaan per Meter jadi boleh di kata Harga Tanah nanti
di daerah Rawa2 tersebut seputar Jalan By Pass Laode
Hadi bisa mencapai 1.5 Juta/Meter sudah termasuk
dengan Biaya Timbun.

Kebetulan saya nginap di Hotel yang masuk daerah
Kecamatan UWA-UWA (yang saya dapat Info Kecamatan yang
saya tahu hanyalah UWA-UWA dan MANDONGA), yang menjadi
Pusat Kota di Kendari adalah Kec. Uwa-Uwa dengan Lalu
Lintas Kendaraan terbilang Ramai, jika di bandingkan
dengan Kota Gorontalo Kendari masih jauh di atas dari
Gorontalo dimana di Kendari Perusahaan Perbankan dan
Pembiayaan sudah banyak yang masuk ke Kota Kendari
seperti (BCA,BII,FIF,SUMIT,ADIRA,KREDIT PLUS) karena
menurut saya Indikator suatu daerah Roda
Perekonomiannya Tumbuh di liat dari adanya Perusahaan2
tersebut, sedangkan di Gtlo baru sebagian yang ada.
Malam Harinya saya coba Jalan2 Ke SuperMarket RABAM di
mana di Lt 2 nya tersedia KFC, SuperMarket Rabam
merupakan SuperMarket Lokal (Seperti KARSA UTAMA)
terletak di Jl. A.Yani yang tepat berhadapan dengan
Pompa Bensin dan Merupakan Jantung Kota dari Kendari.
Antusias Masyarakat Datang dan Menikmati KFC cukup
Banyak karena terlihat hampir semua Kursi yang ada
terisi oleh yang lagi makan KFC.

Ternyata Jalan-Jalan di Kendari Sebenarnya Nggak
Banyak hanya Berputar2 di sekitar situ saja makanya
saat ini saya melihat Pemerintah Sedang membuat Jalan
Baru dengan Melakukan Timbunan terhadap Rawa2 utk di
jadikan Jalan Raya.
Ada Yang saya rasa Lucu pada saat melewati suatu jalan
di mana di situ tertulis Jalan Abu Nawas. dan Saya
tanyakan ke teman katanya di Kendari memang ada
nama tokoh masyarakat namanya ABU Nawas bahkan
pernah menjadi Gubernur. Hehehehe...

Esok siangnya Saya di Ajak Makan di Rmh Makan Minang
yang berhadapan dengan Lapangan yang Luas tempat di
selenggarakan MTQ Nasional di Kendari,sepintas tidak
ada yang istimewa dari Rmh Makan tersebut sama seperti
Rmh Makan Padang pada Umumnya hanya membedakan ada
Satu Ruangan Khusus di depan Kaca di Tulis "VIP" dan
Hampir tiap Makan Siang selalu saya Mampir Makan di
RMH Makan Padang Ini, karena saya senang dengan KARI
AYAMNYA. (hehehe).
Setiap Plg dari Rmh Makan tersebut saya terkagum2
dengan Bangunan dari tempat di adakan MTQ nasional
tersebut yang terlihat Mewah menurut Informasi yang
saya dapat sebagian besar Proyek Raksasa tersebut
mengambil Dana dari Rakyat Sulawesi Tenggara dimana
setiap melakukan Pembayaran AIR dan Listrik langsung
di Potong oleh Pemda bervariasi dari 5Rb Hingga 7.500
bahkan ada yang 10Ribu per Pelanggan tergantung Kelas
dari Pelanggan. Kalikan saja andaikan Rakyanya
mencapai 2 Juta berapa kira2 Dana yang di dapatkan
oleh Pemda ?
Sebagai Informasi saya dapatkan Penduduk Kota Kendari
saat ini telah Mencapai 400 Ribu Jiwa, jika di
bandingkan dengan Kota Gorontalo saat ini Baru
Mencapai kurang Lebih 140 Ribu Jiwa.

Pengalaman saya yang paling Unik di Kendari sewaktu
ketemu dengan Cewek Kendari, waktu itu saya pas lagi
ngobrol saya bertanya :
"Apakah Kamu Suku TOLAKI ??" dia awalnya kaget dengan
pertanyaan saya di bilang :
"Semua Orang Kendari Umumnya Suku TOLAKI, Memangnya
Kenapa dengan Suku TOLAKI ??",
saya bilang gini "Maaf soalnya selama saya di makassar
Saya dapat Info kalo Suku Tolaki itu nggak ada Bulunya
(sambil tersenyum2)" dan Dia menjawabnya :
"Ahhh itu hanya Mitos, saya jg pernah dengar hal itu
tp tdk pernah saya liat seperti yang anda sampaikan"

Esok harinya setelah Plg dari tugas saya coba minta
tolong sama supir utk mutar2 Kota Kendari utk
menghilangkan Stres seharian kerja, akhirnya di
ajaklah saya ke PIRLA (Pinggir Laut) di sana saya
menikmat SARABA (Air Jahe, BAJIGUR (kalo nggak salah
org Jkt blg)) di pinggir Laut ada Cafe terapung sambil
saya menikmati Santapan Malam di PIRLA tersebut
ngobrol2 sama yang temanin saya. Setelah dari PIRLA
kebetulan Mobil melewati Satu Bangunan yang sangat
Megah sepintas lalu saya mengira BENTENG TAKESHI yang
kayak di TV itu, karena dari Pintu Gerbangnya seperti
Pintu Istana Kerjaan dan Seputar Bangunan di Kelilingi
Oleh Tembok Yang tinggi Kira2 Tingginya 2 Meter dan
Model seperti Tembok Pelindung Istana. Saya dapat Info
Bangunan tersebut merupakan Rumah Dinas Gubernur dari
ALI MAZI (Gub. SULTRA sekarang) yang saya heran baru
kali ini saya lihat ada Rumah Gub yang Kondisinya
tertutup dari Masyarakat yang di Bentengi Sekeliling
Gedung dengan Tembok 2 Meter. Dan Menurut Info lagi
Pada Masa Gubernur Sebelum ALI MAZI Rumah Dinas Tidak
tertutup seperti Saat ini terbuka dan bisa di lihat
oleh masyarakat Umum jika Lewat di Jalan tersebut,
setelah Naiknya ALI MAZI Rumah Dinas tersebut langsung
di jadikan menjadi Benteng TAKESHI. Rumah dinas
tersebut Tergolong Luas Sekali Entah Berapa Tingkat
saya sendiri tdk bisa melihat dengan Jelas Kira2 ada 5
or 6 tingkat dan sangat Luas, kira 1.5 x dari Besarnya
Rumah Dinas GUB. SULSEL.

Di Hari-Hari terakhir sebelum saya kembali ke
Makassar, masih sempat mencicipi Makan Siang yang
termasuk lumayan ENAK, Ikan Bakar yang Bumbunya Kita
sendiri yang buat karena di atas meja makan sudah di
sediakan Pisau,Tomat,Rica,Bawang,Daun Cemangi,Bawang
Putih dan kita sendiri yang meracik Bumbunya,
tempatnya sederhana dan tidak terlalu mewah bertempat
di Depan Jl. By Pass Laode Hadi (saya lupa namanya)
pemiliknya orang Asli Bugis-Sulsel, Harganyapun
Relatif Murah, Pesan Ikan Sunu or Baronang Hanya
berkisar Max 15.000 Ribu sudah termasuk Nasi. Banyak
juga orang bermobil makan di tempat tersebut bahkan
petugas Polisi Jalan Raya Pun banyak yang Nongkrong
makan di tempat tersebut.

Malam Harinya saya di ajak Makan oleh Manager yang di
Kendari di Restaurant FAJAR (saya lupa lokasinya di
mana) tapi jika melihat dari Lokasinya termasuk Daerah
Elit karena sebelum masuk menuju Restaurant tersebut
terdapat Ruko2 Mewah yang menjual berbagai macam
makanan mewah pula, umumnya di Huni oleh Chines karena
pada saat kami masuk sedang ada Kebaktian di Salah
Satu RUKO.Menu dari Restauran FAJAR ini lumayan Enak2
yach tentunya HarganyaPun Lumayan Mahal, Harga yang di
tawarkan Mulai dari Harga 50Ribu/Porsi hingga ada
Ratusan hehehe, saya pesan Sprite Susu (Favorite
saya),dan Makan Ayam Kampung Goreng (Hehehhee dasar
Kampungan). Setelah selesai Dari Restaurant Fajar saya
langsung Menuju Hotel utk Siap2 Berkemas Utk Esok
Harinya Kembali ke Makassar.

Banyak Hal Pengalaman yang menarik saya dapatkan
selama berada di Kota Kendari, dan yang terpenting
adalah jangan mudah tergoda dengan wanita kendari
karena SMS dari teman saya mengatakan Hati2 Cewek2
Kendari Ilmunya/Doti2nya Hebat2 Kalo sdh kase harapan
pasti sulit utk Kembali ke tempat Asal, Percaya dan
tdk terserah anda... hehehhe.

Sekembali ke Makassar saya menggunakan Pesawat
Merpati, tiba di Kota Makassar tepat Pukul 20:00 Wita
dan langsung Menuju Rumah untuk beristirahat.

2 Hari selama berada di Makassar saya di tugaskan
mengikuti Training Mengenai Migrasi dari Microsoft ke
Open Sourche di Jakarta.

Saya sempat di telpon oleh saudara saya Pak Amril
Taufik Gobel yang mengatakan tanggal 24 ada di Kota
Makassar utk mengikuti Seminar tentang Blogger, tp
saya ang saya tdk bisa ketemu dengan Beliau karena
pada saat itu saya sudah berada di Jakarta mengikuti
Training.Tapi saya berharap Insya Allah Suatu saat
nanti bisa ketemu dalam suasana yang menyenangkan.

Jakarta :
Setiba saya di Jakarta langsung menuju ke Bogor di
kec. Mega Mendung (kalo nggak salah) karena kebetulan
di Villa di Bogor di adakan pelatihan mengenai NLP
(Neuro Linguist Programming), Bogor daerahnya sangat
Dingin Selama 3 Hari saya bersama teman2 Se-Indonesia
berada di Villa tersebut utk mengikuti Materi NLP dari
sang Instruktur Hingdranata Nikolay,MNLP,CHt. selama
mengikuti NLP banyak hal yang saya bisa temui
khususnya mengenai pengembangan SDM secara Pribadi di
mana salah satu yang berkesan dalam Materi tersebut di
ajarkan gimana caranya kita bs berkomunikasi dengan
OTak dan memerintahkan Otak utk mengerjakan Hal2 yang
tidak mungkin kita lakukan.
Maaf selama saya berada di Jakarta saya mengganti
Nomor HP saya ke Matrix Indosat sehingga banyak teman2
yang menghubungi tidak bs masuk, untungnya saya
menginformasikan ke beberapa teman seperti
Yanto,Ramang,James,dll.
Setelah Mengiktui NLP di Villa Mega Mendung di hari
terakhir selama berada di Bogor Para Peserta di Ajak
Makan di Cafe Rafless, Desain Interior nya yang
terkesan sangat Klasik di tengah Cafe ada Hiburan
Music dan satu orang Penyanyi wanita yang suaranya
sangat memukau orangnya agar Gendut tp suara dan
gayanya sangat memukau.

Sekembali dari Bogor, aku langsung menuju Hotel di Jl.
Pramuka-Jkt dan utk persiapan mengiktui Pelatihan
mengenai Open Sourche di Ktr Pusat.
Selama mengikuti Latihan dari Pagi dan Pulang Hilang
Malam sampai Pukul 20:00 WIB, setiba di Hotel badan
sudah terasa capek dan masih sempat malamnya jalan2 ke
cafe yang tersedia di Hotel tersebut sambil menikmati
Alunan Music dan Suara dari Penyanyi Cafe.
di hari terakhir saya berada di Jakarta saya call
teman James Monoarfa utk datang ke tempat saya,
allhamdulillah James akhirnya datang Jg, dan tidak
lama kemudian saya dan james keluar menuju Cafe Olala
yang berada di Depan SARINAH.
Awalnya saya tidak tahu kalo cafe tersebut merupakan
tempat Gay dan Les, setelah saya melihat pemandangan
di sekitar ... wahhh ...... banyak cowok2 yang saling
berpasang2an dan Cewek2pun Demikian.
Si james hanya ketawa terus melihat saya kebingungan
melihat di sekitar, jujur karena di depan saya dan
james duduk ada 3 cewek yang pakaiannya sangat seksi
sampai2 CD nya kelihatan dia cuekk saja (huahahahha).
saya dan james banyak bercerita Nostalgia cerita lama
selama sama2 di gtlo 15 thn yang lalu (hhehehehhe),
tepat pada pukul 00:00 WIB, saya dan james pulang tp
sebelumnya kami jalan kaki menyusuri jalan Sudirman
hingga sampai di Bundaran HI,dan langsung naik Taksi
menuju Ke Hotel, Sebelum ke Hotel Taksi sempat mutar
ke Tamang Lawang melihat para Bencong2 Mania sedang
beraksi (huahahahaha), sampai2 james bilang karena di
Tamang Lawang ada Orang Marisa yang terdampar di situ
(huahahahaha).Saya pada saat itu masih sempat call ke
ramang D, tp sayang dia benar2 lagi sibuk akhirnya
kami tdk bs ketemu.

Ke Esokan harinya saya harus segera kembali ke
Makassar, pas di Bandara Soekarno-Hatta Pesawat yang
saya tumpangi Delay 2 Jam untungnya saya memiliki
Kartu Kredit BNI Gold, dan bisa menikmati Fasilitas
Bandara Lounge sambil menunggu kedatangan Pesawat yang
akan menuju ke Makassar, sempat Shalat Isya dan Main
Internet dari Lounge dan Akhirnya Pswt yang saya
tumpang datang Jg.


DAN akhirnya tibalah saya ke tempat Aktivitas saya.
Selamat berkaktivitas Semua ..... Sukses dan tetap
Semangat dalam menjalankan Kegiatan.

SEMANGATTTT>>.....

Minggu, 07 Oktober 2007

Mudik ketemu dengan Keluarga tercinta....

Makassar,8 Oktober 2007 ... Tidak terasa tinggal berapa hari lagi lebaran akan tiba, akhirnya waktunya tiba juga setelah sekian lama aku menunggu utk bisa bertemu dengan istri dan anak2ku akhir hari ini aq harus mudik ke gorontalo utk bertemu dengan keluarga yang telah lama tdk bersama denganku.

Sempat terbesit kalo saya tdk akan jadi Pulkam karena secara tiba-tiba System Komputer di Kantor terserang Virus yang sangat mengganggu Aktivitas Email di cabang, sehingga saya harus sms dan telp istriku mengatakan kalo kemungkinan tdk jadi Mudik, tp alhamdulillah setelah minggu kemaren saya masuk ke ktr utk memperbaiki systemnya saat ini Email di ktr telah bisa berfungsi kembali walaupun tidak 100%, dalam benakku saat ini telah berada di gorontalo mengikuti Malam Pasang Lampu (Tumbilatohe) bersama keluarga yang sudah 15 thn lamanya aku tidak rasakan selama berada di Makassar.

Saya sedih karena bisa membelikan Oleh2 yang banyak buat sanak saudara yang ada di kampung karena harus mempersiapkan dana buat Istri dan Anak2 Utk kembali lagi ke Makassar, walaupun demikian masih ada Oleh2 yang bisa saya berikan walaupun nilainya tidak seberapa semoga mereka bisa menerima dengan Ikhlas dan senang hati.Yang pada intinya saya bisa berkumpul di tengah2 keluarga, di tengah Mama,Kakak2ku dan Adik2ku serta keponakan2ku yang terpenting adalah istri dan anak2ku.

Buat Anakku yang tercinta Jaury dan Putra ayah hanya membelikan sesuai pesanan Bundanya Becak2 yang bisa menyanyi karena bundanya telah membelikan anak2 bingkisan lebaran, semoga anak2ku sehat selalu dan bisa kembali berkumpul dengan ayah.

Setiap aku berkunjung ke Mall selalu melihat Pakaian Muslim utk Anak2 tapi Bundanya selalu menyarankan jangan karena Bundanya telah membeli seluruh keperluan anak2, yang di khawatirkan aku beli tidak akan sesuai selera bunda dan anak2.

Akhir Kata Mohon Maaf Lahir Bathin, Minal Aidin Wal Fa Izin.

Semoga bisa kembali lagi ke Makassar dengan selamat dan bisa bersama2 lagi dengan keluarga.

Senin, 24 September 2007

Antara Keluargaku dan Mantan Pacarku ...

Ramadhan Kali ini benar-benar telah membuat saya lebih banyak melakukan Instropeksi pada diri sendiri tentang apa yang telah aku lakukan selama ini.

Semoga Allah Swt Memberikan Petunjuk kepadaku Jalan yang terbaik dalam Kehidupanku dan Keluargaku. Hari demi hari aku makin merasa khangen terhadap anak2ku, mengingat, mengenang keadaan sebelumnya dimana kebiasaan setiap masuk ramadhan saya mengajak anakku (Jaury dan Putra) ke Mesjid Untuk Shalat Tarwih. Apalagi teringat setahun yang lalu di saat Ramadhan tahun kemaren aku mengajak anakku yang Bungsu Jaury waktu itu usianya baru mau masuk 2 thn (1.9 thn) saya ajak ke Tarwih KKIG di Rmhnya Ka'Rita dimana pada saat shalat Jaury awalnya Ikut-ikut juga gerakan ayahnya tp selepas Shalat Isya dan Masuk ke Tarwih, Jaury sudah mulai Rewel, pingin pulang ke rmh, berhubung aku berada pada barisan paling terdepan dari Jamaah dan saat itu Shalat Tarwih sedang berlangsung terpaksa Jaury di Gendong sambil saya tetap Khusyu mengikuti Imam Shalat Tarwih. Dan setiap saya sujud Jaury di letakaan di lantai kontan dia nangis lagi pinginnya di Gendong sama ayahnya. Sehingga kalo pada saat berdiri ayahnya harus menggendongnya sambil shalat. Banyak Jamaah dari Gtlo saat itu senyum-senyum melihat saya shalat gendong Jaury. tp dalam hati saya tetap serahkan kepada Allah Untuk Menilainya karena saya tidak pingin suara anak saya mengganggu Suasana shalat Tarwih pada saat itu.

Tapi itulah kenangan yang terlintas dalam benakku saat ini setiap menghadiri Shalat Tarwih KKIG Gorontalo, tanpa istri dan anak2. Hari ini sudah masuk pada Hari Ke-13 Bulan bertambah sedih lagi barusan aq menerima SMS dari Istriku d gorontalo si Jaury lagi kurang enak badan. Pingin rasanya aq pergi ke Gtlo, biasanya kalo sama-sama berada di Makassar dan saya dapat info anak-anak sakit sesibuk apapun saya di kantor langsung pulang ke rmh lihat kondisi anak, kalo memang perlu di bawa ke dokter langsung ke dokter langganan (Dr. Idham), tp sayang saat ini saya dan anak2 berjauhan. Semoga Jaury tdk apa2.

Di satu sisi First Love selalu mengirimkan SMS yang selalu mendebarkan hati kalo membacanya ...... Ochkkkkkk (bentar .... lanjutin yach.....)

to be continue ....................




Kamis, 13 September 2007

Kehidupan Rasulullah Sebelum Diutus

Muhammad Shalallahu 'Alaihi wa Salam dilahirkan di Makkah Al Mukarramah pada hari Senin tanggal 12 Rabi'ul Awwal tahun 571 M. Tahun tersebut adalah tahun ketika Abrahah Al Habsyi berusaha menghancurkan Ka'bah. Maka Allah menghancurkan Abrahah (dan tentaranya). Hal tersebut disebutkan di dalam surat Al Fiil.

Ayah beliau adalah Abdullah bin Abdil Muthallib bin Hasyim bin Abdi Manaf. Ia meninggal sebelum Nabi Shalallahu 'Alaihi wa Salam dilahirkan. Oleh karena itu beliau dilahirkan dalam keadaan yatim.
Ibu beliau adalah Aminah bintu Wahb bin Abdi Manaf bin Zuhrah bin Kilab bin Murrah. Setelah ibunya melahirkan, ia mengirim beliau kepada kakeknya. Ibunya memberikan kabar gembira kepada sang kakek dengan kelahiran cucunya. Maka kakeknya datang dengan menggendong-nya. Sang kakek memasuki Ka'bah bersama beliau. Kakeknya berdoa bagi beliau dan menamai beliau Muhammad.

Allah 'Azza wa Jalla berfirman: "Dan (aku) memberikan kabar gembira dengan seorang rasul yang datang sesudahku yang bernama Ahmad (Muhammad)." (QS. Ash Shaff: 6).
Nasab beliau dari sisi ayah adalah: Muhammad bin Abdillah bin Abdil Muthallib bin Hasyim bin Abdi Manaf bin Qushai bin Kilab bin Murrah bin Ka'ab bin Lu'ai bin ghalib bin Fihr bin Malik bin AnNadhar bin Kinanah bin Khuzaimah bin Mudrikah bin Ilyas bin Mudhar bin Nazzar bin Ma'ad bin Adnan. Adnan termasuk keturunan Ismail bin Ibrahim 'Alaihimussallam. Nasab ayah Nabi Shalallahu 'Alaihi wa Salam bertemu dengan nasab ibu beliau pada Kilab bin Murrah.

Masa Penyusuan Nabi Shalallahu 'Alaihi wa Salam

Di masa itu, orang-orang mulia suku Quraisy mempunyai sebuah kebiasaan untuk menyerahkan anak-anak mereka kepada para ibu susuan yang berasal dari desa (pedalaman). Agar di tahun-tahun pertama kehidupannya sang anak hidup di udara pedalaman yang segar, sehingga badannya menjadi kuat karenanya.

Oleh karena itu Abdul Muthallib mencari ibu susuan bagi Muhammad Shalallahu 'Alaihi wa Salam. Ketika itu datanglah wanita-wanita dari bani Sa'ad di Makkah. Mereka mencari anak-anak untuk disusui. Di antara mereka adalah Halimah As Sa'diyyah. Semua wanita itu telah mengambil anak untuk disusui kecuali Halimah. Ia tidak menemukan selain Muhammad. Pada mulanya ia enggan mengambil beliau dikarenakan beliau adalah anak yatim tanpa ayah. Namun ia tidak suka kembali tanpa membawa anak susuan. Akhirnya Halimah mengambil beliau karena tidak ada bayi selain beliau untuk disusui.

Halimah mendapatkan banyak dari barakah Nabi Shalallahu 'Alaihi wa Salam selama menyusui beliau. Nabi Shalallahu 'Alaihi wa Salam menetap di Bani Sa'ad selama dua tahun, selama masa penyusuan. Kemudian Halimah membawanya ke Makkah. Ia membawanya kepada ibu beliau, Halimah meminta, agar beliau bisa tinggal bersamanya lebih lama lagi.

Kemudian Rasulullah Shalallahu 'Alaihi wa Salam mencapai usia lima tahun. Di usia itu terjadi peristiwa pembelahan dada beliau. Jibril datang kepada Muhammad Shalallahu 'Alaihi wa Salam. Ketika itu beliau tengah bermain-main bersama anak-anak lain. Jibril mengambil beliau kemudian melemparkannya ke tanah. Ia mengambil jantung beliau. Ia mengeluarkan segumpal darah dari jantung tersebut. Kemudian ia berkata: "Ini adalah bagian syaithan dari dirimu."

Lalu ia mencucinya dalam baskom emas dengan air zam-zam. Kemudian Jibril mengembalikan jantung itu seperti semula. Anas Radhiyallahu'anhu, perawi hadits ini mengatakan: "Sungguh aku telah melihat bekas sobekan di dada beliau." ­­

Maka kemudian Halimah mengetahui kejadian ini. Ia pun mengkhawatirkan keselamatan beliau. Sehingga ia mengembalikan beliau kepada sang ibu.

Meninggalnya Ibu Rasulullah Shalallahu 'Alaihi wa Salam dan Pengasuhan Sang Kakek

Rasulullah Shalallahu 'Alaihi wa Salam dikembalikan oleh Halimah. Beliau pun tinggal bersama sang ibu. Ketika beliau mencapai usia enam tahun, Aminah membawanya ke Yatsrib. Mereka menunjungi paman-paman beliau. Mereka adalah saudara Aminah dari Bani An Najjar.

Aminah pergi bersama Ummu Aiman, pengasuh Nabi Shalallahu 'Alaihi wa Salam. Di perjalanan pulang dari Yatsrib, ibu beliau meninggal. Ia meninggal di suatu tempat yang disebut Al Abwa'. Al Abwa' berada di antara Makkah dan Madinah. Maka Ummu Aiman kembali ke Makkah bersama beliau. Kemudian beliau diasuh oleh sang kakek Abdul Muthallib.

Sumber: Muqarrar al-Mustawa Ats Tsalits fis Siratin Nabawiyyah—Syu'bah Ta'lim al-Lughah al-'Arabiyyah al-Jami'ah al-Islamiyyah, Madinah

Rabu, 12 September 2007

Marhaban Ya Ramadhan ... Ohhhhhhhh :((

Makassar, 1 Ramadhan 1428 H, 13 September 2007, Ramadhan Tanpa bersama keluargaku .....,

MARHABAN YA RAMADHAN .....
SELAMAT DATANG BULAN PENUH RAHMAT
SELAMAT DATANG BULAN PENUH AMPUNAN
SELAMAT ... SELAMAT ... OHH SELAMAT .....

Semoga di Bulan Suci kali ini saya bisa banyak lebih mendekatkan diri kepada Allah Swt Memohon ampunan dan memohon limpahan rahmat dari NYA.

Sehari sebelumnya tepatnya 12 September 2007, saya pulang kantor seperti biasanya jam 17:20 padahal saat itu saya ada janji sama orang utk datang jenguk di rumahnya Irma Uno karena sudah akan kembali ke Manado, Langkah pertama saya ke Pasar Terong Makassar untuk membeli persiapan Sahur Ramadhan pertama dalam benak ingin Sahur dengan Ayam tapi sayang biasanya Istri yang memasak dan menyiapkan persiapan sahur dan buka tapi kali ini harus sendiri.

Memasuki Pasar yang terbilang sangat padat sehingga harus berdesak-desakan, Pertama kali bertemu dengan Penjual Ayam : "Pak Berapa Harga Ayamnya ??" , penjual Ayam menjawab "55 Ribu Pak ayamnya per ekor" kelihatan ayamnya masih muda dan kecil, terpaksa saya urung untuk membeli ayam di pasar, saya hanya menyempatkan diri beli Rempah-Rempah dan Sayur (Lombok,Bawang,Jeruk,Kentang,Wortel,Kacang Panjang) setelah membelnya saya mampir ke rumah sejenak mengantar bawaan dari pasar dan selanjutnya melanjutkan mencari Ayam. Di perjalanan Shalat Magrib telah masuk dan akhirnya saya mampir ke Mesjid di Pinggir jalan utk menenuaikan shalat Magrib, setelah selesai shalat di mesjid melanjutkan untuk utk membeli Ayam dan sebelumnya saya mampir dulu ke rumahnya teman Irma Uno utk menjenguk dia tapi setiba di rumahnya Orangnya tidak ada .. padahal barangnya sudah di packing siap utk berangkat.

Heran Juga ,,, Rumah di tinggalkan kosong tapi barang2nya ada dan rumah dalam keadaan terbuka..... kebetulan ada tetangga saya beranikan diri bertanya "Bu ... Lihat Bu Irma nggak Bu ??" Ibu itu menjawab "Ohhh tadi saya liat Bu Irma Keluar sama Adiknya ke Alfa" mengingat saat itu waktu telah menunjukkan pukul 18:50 dan bentar lagi akan masuk shalat tarwih di satu sisi saya belum mendapatkan Ayam, terpaksa saya langsung menuju Ke Alfa di Panakukkang.

Setiba di Alfa langsung saya menuju ke tempat Ayam, setelah mengambil ayam tak Lupa pula, Gula,Kecap,Mie dan Minyak Goreng, Di Alfa bertemu dengan teman Gorontalo Welmy dan anaknya, Tiba-tiba ada SMS masuk dari Ketua Awota Jimmy Uno isinya :
"BOS tolong nt secepatnya ke ASPURA Karena Papa Rara agak telat dari Bandara untuk persiapan Tarwih KKIG"
dan saya Balas "K.Memy Sory saya lagi di Alfa ada belanja untuk persiapan Sahur besok tapi saya janji akan hadir di Tarwih KKIG di ASPURA tapi mungkin saya datang agak telat, Thks" dan sempat membuat kesal juga sewaktu antri di kasir yang lumayan lama (20 menit) karena pelayanan kasirnya yang terkesan lambat sekali. karena satu sisi saya sudah gelisah ingin cepat2 mandi utk shalat isya dan tarwih. Di saat lagi Antri di kasir ada telp masuk dari temannya IKA Polapa (Sepupu) mau bertanya tentang Laptop:

Teman Ika : "Assalamu Alaikum Wr Wb"
Saya : "Wa'alaikum salam Wr Wb"
Teman Ika : "Gimana Kaka kabar nya ? dan gimana dengan Laptop ?"
Saya : "Wulan maaf kk saat ini tidak bisa bantu karena tidak ada waktu utk cek itu laptop,tapi kk janji insya allah besok kk kase informasi mengenai itu laptop"
teman Ika : "Iya dech tidak apa-apa, selamat puasa yach ka"
saya : "Iya terima kasih soalnya saya jg ini mau buru-buru shalat tarwih soalnya cuman sandiri sup. (Dalam hati wulan tdk ngerti sup hehehehe maklum org bugis"
saya : "Wulan Islam yach ??"
teman Ika : " Iya Ka saya islam dong.... hehehe cuman sekarang lagi d rmh"
Saya : " Iya Dech Met puasa yach.... byeee"

lumayan lama juga itu teman ika ngobrol di HP, bisa mengisi waktu lowong sambil ngantri pas di belakang saya ada cewek cantik lg antri bersama sehingga .... bisa membuat betah berdiri antri di kasir. Setelah selesai membayar di Kasir, secepatnya saya langsung tancap Gas Pulang ke rumah, dan setiba di rmh Ayam di letakkan dalam Kulkas trus mandi bersih dan siap untuk shalat Isya dan Tarwih.

Waktu telah menunjukan Pukul 20:40 Wita Mesjid yang saya lewati semua telah mulai shalat Isya, dan saat itu saya mengenak Baju Koko Putih, Songkok dan Sarung kendaraan langsung ngebut ke ASPURA Gorontalo Jl. Sungai Carekang, setiba di sana para teman2 dan Om- Gtlo telah berada di ASPURA utk Tarwih bersama.
Di depan Pintu masuk Aspura berdiri para Panitia PHBI (Jimy Uno dan Yuyun Kaluku) menyambut tamu yang datang dengan senyuman. Saya langsung duduk di Barisan ke dua dan langsung melaksanakan Shalat Sunat 2 Rakaat.

Tidak lama kemudian Shalat Isya segera di Mulai dan yang menjadi Imam Ustad Zulkifly Pandu. Doa yang di bacakan semuanya Ayat-Ayat Pendek dan Singkat sehingga Shalat Isya dan tarwihnya terkesan Kilat dan cepat. Tidak lama kemudian Ustad berceramah di berikan waktu 20 menit oleh sangat ketua PHBI, walaupun Ceramah Singkat tapi bisa berkesan juga isinya karena banyak banyolan-banyolan dari pak Penceramah, salah satunya adalah Lima UR (yang masih saya ingat, Gigi Gugur,Makan Bubur dan , Masuk Kubur), dan terakhir Pak Kadir Buloto di berikan kesempatan untuk berbicara menyambut datangnya Bulan Suci Ramadhan.

Pak Kadir : "Selamat Puasa Uti, Sapa yang mo ba sumbang ini Pembangunan ASPURA ??" "Apalagi di bulan puasa seperti ini Pahalanya 700 kali Lipat (kata ustad)"" "Tahun Depan ASPURA so lebih bagus dari saat ini, dlllll"

Setelah saling Salaman ke semua Jamaah Orang-Orang Gorontalo yang Hadir saat itu, saya langsung pulang ke rumah untuk beristirahat. Beruntung di Rumah ada Nano dan pacarnya datang sambil baku bantu masak Ayam yang di beli tadi.

Jam 00:20 Wita saya terbangun karena Nano dan pacarnya selesai masak dan pamit plg, saya masih sempat mencicipi Ayam yang di masak dan melanjutkan Tidur.

ASTAGA ........... kaget jam telah menunjukkan Pukul 6:05 Wita, saya tidak sempat bangun sahurrr karena ketiduran .... langsung ambil Wudhu dan Lanjut Shalat Subuh. setelah itu saya lihat di HP ada panggilan tak terjawab 27 Kali ternyata berasal dari Nomor Istriku mungkin ingin membangunkan untuk Sahur. Tapi saya tetap berniat untuk Berpuasa. Padahal saya berniat Pada saat Sahur ingin menelpon mama di Gorontalo mau ucapkan Selamat Sahurrr. tapi tidak jadi karena ketiduran.

Semoga Sahur Ke-2 saya bisa terbangun dan bisa menelpon mama di Gorontalo.
terasa khangen sekali dengan keluarga , anak-anak, istri, mama dan saudara yang ada di gorontalo.


AKKHIRNYA SELAMAT MENJALANKAN IBADAH PUASA.....



















Selasa, 11 September 2007

Awal Pergerakan Terbentuknya Propinsi Gorontalo ......

Sesuai dengan Visi dan Misi Gm2020 bahwa di tahun 2020 Propinsi Grontalo telah Maju di tahun tersebut, tetapi kita juga tidak boleh melupakan sejarah Cikal Bakal terbentuknya Propinsi Gorontalo yang kita cintai Saat ini.

Semalam saya menghadiri Acara Malam Taziah ke-3 dari Alm HJ.SALMA INAKU/GOBEL, kebetulan pada malam ke-2 juga saya turut Hadir. Secara Kebetulan saya bertemu dengan Bpk Ir. Alex Oli'i (Wakil Ketua Dewan Bone Bolango) kebetulan Alm masih keluarga dekat Beliau. Setelah Ustad Selesai Memberikan Siraman Rohani di saat waktu Istirahat saya berdialog dengan Pak Alex Olii Seputar Gorontalo. Dan akhirnya tidak terasa Pembicaraan kami berdua masuk pada Sejarah Awal Terbentuk Propinsi Gorontalo.

Mungkin di Milist ini ada yang kenal dekat dengan Beliau dan ada Juga cuman sering dengar namanya tapi tdk tahu Orangnya, saya pun demikian walaupun sama-sama di Makassar tapi saya belum bertemu langsung dengan Pak Alex hanya sering mendengar Namanya Pak Alex setiap ada Demo di Kampus UMI terlebih pada Saat terjadi APRIL Berdarah di UMI antara TNI dan Mahasiswa dan Pak Alex lah yang menggerakkan Mahasiswa utk melakukan Protes terhadap Pemerintah karena Kebrutalan TNI pada saat itu. Sehingga Nama Alex Olii saat itu sangat dekat dengan para Pejabat saat itu seperti Pangdam (Jendral Marajabessy) dan Pak Yusuf Manggabarani.Tapi Semenjak Hijrahnya Pak Alex Olii dari Dosen UMI Fak. Teknik ke Gorontalo berangsur-angsur Kampus UMI mulai jarang terdengar Pergerakan Demo.Bagi yang Hoby Karate Nama Pak ALEX tidak asing lagi karena beliau adalah Guru Karate di Gorontalo yang berhasil mengharumkan Nama Gorontalo melalui Bidang karate baik di Kancah Nasional maupun International dan saat ini Cabang Karatenya telah tersebar di Seluruh Prop.Gorontalo dengan Kekuatan Massa Kurang lebih 10.000 org


Pada Awal Pembentukan Ide pembentukan Propinsi Gorontalo Bpk. Alex Olii bersama teman-teman pergerakan dari Makassar mendeklarasikan Propinsi Gorontalo walaupun pada awalnya banyak Pihak yang menentang Pergerakan Beliau dengan teman2nya, dan Awalnya HMPIG (Dany Ibrahim) yang di motori oleh Bupati Gorontalo saat itu IMAM NURIMAN, KKIG (Prof. Yahya Hiola) yang ada di Makassar menentang Sepak terjang dari Pak Alex Olii, apalagi pada saat itu Beliau bergerak dan membawa Nama TINELO dan FORBES yang di bentuk oleh Pak Alex. Sampai Titik Klimaksnya Pak Alex dan teman2 menggerakkan Massa Gorontalo untuk ke Monumen Mandala Makassar menyuarakan Propinsi Gorontalo. Pada saat itu Gorontalo masih dalam Naungan Propinsi SULUT yang sangat menentang Pemisahan Gtlo dari Propinsi SULUT.

Lambat Laun Orang-Orang yang tadi menentang Pergerakan Beliau satu persatu kembali merapatkan Barisan untuk menyuarakan Kalimat "MENDIRIKAN PROPINSI DAN BERPISAH DARI SULUT" sampai mencapai titik Klimaks menuju ke DPR RI Komisi 2, yang saat itu di wakili oleh, Bpk Nelson Pomalingo, Roem Kono,Nasir Tongkodu, Alex Olii, dll. Pada saat Pemaparan Proposal Pendirian Propinsi Gorontalo yang di bacakan Oleh Pak Nelson Pomalingo Ketua Komisi 2 saat itu (maaf Lupa namanya), tidak menyetujui pembentukan Propinsi Gorontalo karena berdasarkan PAD Gorontalo masih sangat jauh dari Target menjadi Propinsi. Pada saat itu Pak Alex Olii dengan Lantang Menyatakan "TIDAKKK, PROPINSI GORONTALO HARUS SEGERA TERBENTUK KARENA JIKA TERUS BERADA DI BAWAH MANADO MAKA GORONTALO TIDAK AKAN MAJU, DAN JIKA INI TIDAK DI SAHKAN MAKA GORONTALO AKAN MENJADI AMBON DAN POSO" Mendengar Suara yang Lantang dari Pak Alex Olii maka Pimpinan Sidang dan Anggotanya Langsung MenSahkan Pembentukan Propinsi Gorontalo.

Semenjak saat itu Nama Propinsi Gorontalo semakin Terdengar Gaungnya dan Hingga saat ini kita sebagai Masyarakat Gorontalo bisa melihat Hasilnya Ir. Fadel Muhammad Menjadi Gubernur Gorontlo.

Saya terkesan dengan Perbincangan dengan Beliau dan Pembawaaannya yang Low Profile. Orangnya sangat Sederhana dan tidak kentara bahwa beliau adalah Wakil Ketua Dewan di Gorontalo. Karena banyak saya Melihat Para Pejabat di Gorontalo saat ini yang telah menikmati nama Propinsi Gorontalo terkesan jaga jarak utk dekat dengan rakyat Kecil, apalagi kalo telah menjadi Anggota Dewan Identik dengan Jas warna Hitam dan Handpone Comunitator di Tangan sebelah Kiri. Saya semalam senang sekali bisa berbicara dengan Pak Alex yang hanya mengenakan Kaus Hitam bertuliskan "KARATE INDONESIA", Celana Jeans Hitam, dan mengenak HandPhone Nokia yang biasa (maaf saya lupa typenya), Orangnya terkesan Sederhana sekali. Semoga banyak Pemimpin di Gorontalo bisa hidup Sederhana tanpa harus hidup di atas penderitaan rakyat Gorontalo.

Sebenarnya masih ingin sekali saya bercerita dengan beliau semalam berhubung para tamu tinggal saya berdua saja yang duduk di kursi sambil dialog, dan telah larut malam untuk itu saya pamit dan terus mengingat kalimat2 dari pak alex mengenai Awal terbentuknya Propinsi Gorontalo.
SEMOGA PERJUANGAN PAK ALEX DAN TEMAN2 TIDAK DI SIA-SIAKAN OLEH GENERASI MUDA GORONTALO.
Bagi rekan2 yang ingin mengetahui ceritanya lebih jelas bisa langsung menanyakan langsung kepada Pak Alex di No. 085240013939.

Orang Bangkrut Dalam Islam ....






Seorang pedagang jika ia bangkrut maka harus membayar semua hutang-hutangnya dengan menjual aset-asetnya. Jika asetnya tidak mencukupi maka ia harus menjual harta bendanya yang lain berupa rumah, tanah, mobil dan lain-lain. Jika belum cukup juga maka ia minta pengampunan kepada pemiliknya, atau paling jelek ia diadukan ke polisi dan masuk penjara. Di akhirat juga ada orang-orang yang bangkrut, ini lebih berbahaya karena jika ia tidak mampu membayar hutang-hutangnya maka tidak sekedar masuk penjara hukumannya tetapi masuk neraka!

Seseorang bisa bangkrut karena mulut/lisannya, yakni mereka yang sibuk mencari-cari kelemahan orang dan kemudian menceritakannya kembali kepada orang lain. Jika yang diceritakan berita bohong maka termasuk ”Fitnah”, tetapi jika yang disampaikan benar maka termasuk ”Ghibah” (gunjing). Fitnah dan ghibah diharamkan dalam Islam.

Batasan Ghibah adalah menceritakan aib seseorang yang tidak patut diceritakan (Ar-Raghibi), atau orang yang di ghibah benci jika mendengarnya (Al-Ghazali, Imam Nawawi dan Ibnu At-Tin), atau menceritakan kejelekan seseorang ketika ia tidak ada sekalipun yang diceritakan benar adanya (Ibnu Atsir). Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa Ghibah adalah menceritakan kejelekan (aib) seseorang, jika ia tahu aibnya terungkap membuatnya benci (marah), meskipun aib itu benar adanya. ’Tahukah kamu apakah yang di sebut dengan ghibah?’ Para sahabat menjawab: ’Allah & Rasul-Nya yang lebih tahu’

Beliau bersabda: ’Yaitu kamu menceritakan saudaramu mengenai sesuatu yang ia tidak senang jika hal itu diceritakan’

Rasulullah di tanya: ’Bagaimanakah pendapat Baginda jika aku menceritakan suatu kenyataan yang sebenarnya yang ada pada saudaraku? Beliau menjawab: ’Jika sesuatu yang kamu ceritakan itu sesuai dengan kenyataannya, berarti telah mengghibahnya. Sedangkan jika yang kamu ceritakan itu tidak sesuai dengan kenyataannya, berarti kamu melakukan kebohongan (fitnah) tentangnya’ (HR Muslim).

Mulut salah satu bagian tubuh yang banyak menghasilkan pahala jika digunakan untuk da’wah atau memberikan nasehat kepada orang lain. Tetapi mulut juga bisa menghasilkan banyak dosa jika digunakan untuk ghibah, mencaci maki, berbohong, mengadu domba (namimah), mengumpat dan perkataan buruk lainnya. Ghibah memang nikmat karena memang tabi’at manusia punya rasa ingin tahu yang besar, dia akan selalu mencari tahu rahasia seseorang sehingga wajar saja hampir semua TV menyiarkan acara Infotainment yang menyebarkan berbagai rahasia selebritis. Di akhirat nanti, orang-orang yang telah di ghibah akan menuntut keadilan atasnya, karena pintu maaf telah tertutup maka kebaikannya (pahala) akan di ambil oleh orang yang telah di ghibah, jika kebaikannya (pahala) telah habis maka dosa orang yang telah di ghibah yang akan ditimpakan pada dirinya.

Tahukah engkau siapakah orang-orang bangkrut itu?, mereka adalah umatku yang datang pada hari kiamat dengan shalat, puasa dan zakatnya, tetapi mereka telah mencaci maki, menuduh seseorang tanpa bukti, sehingga semua perbuatannya itu telah menghilangkan perbuatannya. Kemudian ia ditenggelamkan keneraka jahanam (HR Ahmad dan At-Tirmidzi).

Ghibah & fitnah adalah perbuatan dzalim karena telah membuka aib orang lain, pelaku ghibah taubatnya terhalang selama belum minta ma’af kepada orang yang telah dighibahnya. Jika orang tersebut telah meninggal atau sulit ditemui maka sebagian ulama menyatakan dapat di tebus dengan mendo’akan orang yang telah dighibahnya.

Wallahua’lam


Senin, 10 September 2007

Cinta Tak Selamanya Harus Memiliki ,,, !!!

Benar Kah Cinta Tak Selamanya Harus Memiliki ?

Apakah Benar Bahwa Cinta itu dapat membuat Orang :
  • Menderita
  • Bahagia
  • tertekan
  • gila
Sebentar lagi akan memasuki Bulan Suci Ramadhan, seiring dengan masuknya bulan suci ramadhan saya sadar betapa besar dosa yang telah saya lakukan selama ini. Semoga di Bulan Suci Ramadhan Kali ini saya bisa leboh Fokus dan Mendekatkan Diri kepada Allah Swt dan terus berbuat kebajikan dan Memupuk Pahala sebanyak-banyaknya. Sehingga setelah Ramadhan nanti kehidupan saya sudah terbiasa jauh dari dari Hal-hal Dosa.

Tapi di satu sisi perasaan bersalah saya terus menghantui, dan boleh di kata saya telah masuk dalam Lingkaran Setan "Maju Kena Mundur Kena" sebenarnya ingin sekali aku keluar dari masalah saat ini tetapi semakin aku jauhi, masalah itu semakin mendekat bahkan terus menghantui.

Di Satu sisi saya menyayangi Keluargakoe, di sisi lain saya mencintai seseorang, dua pilihan yang sangat teramat sulit, jika harus memilih terasa berat, tapi sejujurnya dari nurani saya sebagai seorang ayah saya lebih memilih Keluargaku, dalam setiap pilihan pasti ada yang harus di korbankan tinggal apakah kita siap menerima dan melihat pengorbanan itu ?

Apakah saya tega Melihat ??
Apakah Saya bisa mampu bertahan mendengarnya ?
Apakah saya masih punya hati nurani ??

Semoga anak-anaku tumbuh dengan Sehat dan menjadi anak yang saleh dan menjadi kebanggan Keluarga,

Mungkin saat ini saya masih dalam keadaan bingung,bimbang,cemas, dll, tapi insya allah suatu saat nanti, saya bisa mengambil keputusan yang tepat, demi masa depan keluargaku.

HARI INI AKU BERULANG TAHUN JAUH DARI KELUARGA .....

MAKASSAR, 11 SEPTEMBER 2007, Hari ini aku merasa senang bercampur sedih, senang karena hari ini tepatnya aq di lahirkan ke Bumi dalam usia 33 tahun, dan sedih karena jauh dari anak-anaku dan istriku tercinta. Sehari sebelumnya tepat tanggal 10 september pukul 21:00 di saat saya menghadiri taziah alm Hj, Salma Inaku Gobel, SMS dari istriku masuk mengucapkan "Ayah Happy Birthday yang Ke-33, Mudah Rejeky Sukses Dalam Cinta dan Cita2,Sehat Selalu, Sayang sama Istri dan Anak2 dan menjadi Suami yang beriman dan Bertaqwa" Senang bercampur sedih membaca isi sms dari istriku, ternyata dia masih ingat esok saya akan berulang tahun. Walaupun Jujur dalam kehidupan saya saya tidak pernah merayakan Hari Ulang Tahun Tiap Tahun terakhir dalam ingatanku di usia 5 Thn sewaktu Ayah saya masih Hidup merayakan Ulang tahun saya.

Setelah mendengar ceramah malam itu dari Al-Ustad yang intinya kita harus melakukan Instropeksi terhadap diri kita, jangan menghitung pahala yang telah kita buat, tetapi hitunglah berapa besar dosa yang kita lakukan karena semua mahluk Hidup akan meninggal. Dan janganlah Meninggal sebelum benar-benar telah menjadi Seorang Muslim yang taat. Itulah yang hingga saat ini masih teringat dalam ingatanku.

Tepatnya Pukul 4:00 Pagi hari saya sempat terbangun melihat ada SMS yang masuk dan HP berdering tp saya karena mengantuk sekali tdk sempat mengangkatnya. Tepat Pukul 6:30 SMS dari istriku masuk menanyakan kenapa tidak membalas SMS nya ? Menanyakan apakah sudah ada wanita lain yang mengucapkan Selamat ULTAH ?, Sedih and jengkel juga membaca Isi SMS istriku, pagi itu juga saya balas, saya sangat senang menerima SMS dari Istriku mengenai Ucapan tp saya sedih anak2 tdk ada di hadapanku karena biasanya tahun kemaren anak2 saya ajak Jalan-Jalan kemana yang mereka inginkan, di tahun ini anak2ku dan istriku jauh dariku.
Di Akhir Kata SMS aq terhadap istriku, mengharapkan jangan berpikir negatif terhadap Ayah, karena saat ini saya butuh sekali dukungan dan Semangat dari Istri dan Anak2 dan Bukan Tekanan dan menerima SMS2 yang berisi tekanan dan Ancaman. Akhirnya saya matikan HP, karena saya tdk mau membaca isi SMS dari Istriku yang isinya hanya selalu menekan, mengancam dan tidak membuat perasaan saya tentram di hari ini. Di Satu sisi saya ingin menghindar dari teman-teman lain.

Setibanya di kantor pagi, teman-teman ktr langsung mengucapkan "SELAMAT ULANG TAHUN" dan mereka menanyakan "Traktir di Mana siang ini ??" saya menjawabnya Siang ini kita mana di Bibi Saja yach (Tempat makan Siang teman2 Ktr).

Dan Pagi itu saya aktifkan internet, sekaligus Aktifkan Yahoo Messanger, Pesan pertama saya terima dari Teman sekaligus keluarga yang Jauh sekali Siti Zohra Uno(Swiss) tp berkat Dunia Maya Jarak makin terasa dekat. Terima kasih Sity atas ucapannya. Kamu teman pertama di Dunia Maya yang mengucapkan Selamat Ulang Tahun kepada Saya.

Dan saat ini saya melihat teman-teman kantorku semua pada tidak ada d ruangan, terlintas sejenak dalam benakku, mungkin mereka tengah mempersiapkan Suprise buat saya, tapi saya berharap semoga mereka tidak siram saya dengan Air.

Ok dech, saya mau melanjutkan dulu kerja kebetulan masih ada kerjaan yang tertinggal dan saya belum tahu apa yang bakal terjadi siang nanti. Semoga tidak terjadi apa2.

Semoga Anak-Anaku (Jaury+Putra) dan Istriku (Meylan) di Gorontalo dalam keadaan sehat Wal-Afiat dan Lebaran nanti bisa bertemu dengan Ayah karena saat ini ayah telah mengajukan Cuti Lebaran tanggal 9 Okt hingga tanggal 18 Okt 2007 demi keluarga, karena selama saya di Makassar 15 tahun Lebaran Idul Fitri tdk pernah berada di Gorontalo, mungkin tahun ini dalam sejarah saya bisa Lebaran Di Gorontalo berkumpul bersama-sama Keluarga, dan harapan saya kepada istriku agar Dukunglah suamimu ini dan jangan pernah berpikir negatif walaupun ayah pernah dan sedang melakukan Hal-Hal negatif karena sesungguhnya Ayah sangat sayang dan cinta pada Keluarga. Mungkin Waktulah yang akan bisa menjawabnya dan saya selalu berdoa Semoga Allah Swt memberikan Petunjuk Jalan Yang Lurus kepada Diriku agar terhindar dari perbuatan-perbuatan Dosa.
MAAFKAN AYAH NOU......!!!!

Wassalam


Papa Putra dan Papa Jaury

Rabu, 22 Agustus 2007

SATPAM PUN JADI PENGHULU NIKAH DADAKAN

Ini adalah Kisah nyata dan bukan karangan, tepatnya tahun lalu saya memiliki pengalaman yang sangat unik.

Alkisah, ada sepasang kekasih yang sedang di mabuk Asmara Sebut saja wanita nama Lady, si Pria Namanya Jony (Maaf sengaja saya samarkan namanya), Lady adalah Karyawan salah satu Bank yang cukup terkenal di Makassar, Demikian pula si Jony adalah Staf Bank juga, tanpa di sadari hubungan antara Jony dan Lady sudah semakin Intim sampai lupa diri, dan akhirnya Jony mengaku telah memiliki Istri sah, tapi apa mau di kata Nasi telah menjadi Bubur, Lady terlanjur berbadan Dua akibat dari hubungan Intim Jony dan Lady.
Hari berganti Hari ...
Minggu pun telah berlalu. ....

Akhirnya tidak terasa .... telah masuk Usia Kandungan si lady 7 Bulan, tapi Jony belum juga mau bertanggung jawab karena takut di tahu oleh keluarganya. Untuk menutupi rasa malunya Lady mengasingkan diri di suatu tempat terpencil dan secara otomatis Lady telah mengundurkan diri dari tempat dia bekerja. Suatu ketika keluarga Lady mengetahui kalo Lady lagi Hamil dan memintanya untuk menggugurkannya, karena lady sangat sayang dengan Bayi yang di kandungnya Lady tdk bersedia untuk menggugurkannya.

Sampai Akhirnya Tibalah saat yang di nanti-nantikan si cabang bayi untuk menikmati detik2 terakhir keluar dari rahim, saya berusaha menghubungi Ayah dari Bayi yang ada dalam kandungan tersebut agar bisa melihat Lady di R.Bersalin pada saat melahirkan.

Akhirnya terjadi Negosiasi dengan Jony dan pada akhirnya Jony Bersedia untuk Hadir ke Rmh sakit dengan berbagai macam syarat.
Tepat pada Pukul 4:00 Pagi Hari Lady melahirkan di bantu oleh Bidan kebetulan saya ada saat itu dan ayah dari Bayi tersebut tidak ada akhirnya saya yang menggendong bayi tersebut dan Azan dan Qamad di telinga sang Bayi yang baru keluar tersebut.

Keesokan harinya Jony baru datang menjenguk si lady di Rmh Bersalin, pada saat itu saya dan keluarga Lady gunakan Moment untuk menekan si Jony segera Menikahi si Lady walaupun hanya syarat saja agar Status anak Jelas. Malam itu terjadi perdebatan sengit antara Joni,Saya dan Keluarga si Lady akhirnya setelah melalui perundingan yang alot dan sengit akhirnya Jony Bersedia untuk menikahi Lady dengan banyak syarat yang di ajukan ke saya dan keluarga Lady. Akhirnya saya dari Pihak Lady pun menerima Syaratnya asalkan Status Anak jelas.

2 Hari setelah Lady keluar dari Rmh. Bersalin sesuai perjanjian dengan Jony di sepakati Nikah Dadakan di Selenggarakan di Ruang Pos Satpam dan yang akan menjadi Penghulu ada Pak SATPAM, kebetulan pak Satpam adalah Seorang Ustad yang mengerti Dalil2 Pernikahan.

Akhirnya tepat pada Pukul 10:00 Wita Pernikahan Berlangsung di Pos Satpam yang di hadiri oleh Teman KAntor Joni sebagai Walinya, dan Keluarga Lady sebagai Walinya dan saya sebagai Saksi dan yang menjadi Penghulu adalah Pak SATPAM "LALE" acara yang berlangsung sangat sederhana sekali dan tertutup bagi umum benar2 mengharukan.

Ini merupakan kenangan pribadi saya yang tidak bisa saya lupakan, semoga Lady dan Jony bisa bersatu kembali dan membimbing anaknya secara baik2. Saya mendapat Informasi terakhir kalo Lady dan Jony telah Hidup sama2, Selamat Menempuh Hidup baru LADY.

Jangan Sepelekan Fungsi dari SATPAM, ternyata SATPAM bisa juga menjadi Penghulu.


Wassalam

Kamis, 26 Juli 2007

CONVERT DARI VCD KE MP3 DAN KE WMA

Akhirnya saya bisa menemukan Master utk Conversi Lagu dari format DAT (VCD) – MP3 dan WMA,

Nama Aplikasinya :

  1. Megicbit Video Converter
  2. Magic MP3 Maker SE
  1. Megicbit Video Converter di gunakan untuk konversi all Format File Music diantaranya : *.Dat,*.MP3,MP4,Swf, 3GP dan masih banyak lagi. Kebetulan saat ini yang saya butuhkan File Format Video ingin di Convert ke WMA Karena File DAT besarnya 150 MB saya Convert ke WMA dan Alhamdulillah File yang 150 MB saat ini telah menjadi 750 KB dengan Format WMA sehingga bias di masukkan ke HandPhone. Tapi untuk mendapatkan file Hasil yang maksimal menjadi 750 KB harus butuh bantuan File MAGIC MP3 Maker SE.

Berikut Langkah-Langkahnya :

Pilih File Target yang akan di Convert ke WMA, tp pada Pilihan Profile transfer dl ke MP3, sebenarnya Magicbit Video Converter memiliki fasilitas langsung melakukan Conversi ke WMA tp hasil filenya masih sangat besar bias mencapai 7 MB, padahal saya membutuhkan File WMA di bawah 1 MB, untuk itu Filenya di Conversi ke MP3 dulu baru dari MP3 di lanjutkan Konvert ke WMA agar bisa menghasilkan File di bawah 1 MB. Untuk bias menghasilkan File di bawah 1 MB saya memerlukan File MAGIC MP3 Maker SE.

Jika sudah sesuai dengan Tampilan di atas selanjuta click Encorde utk memulai Proses Convert dari DAT ke MP3.

Jika sudah berhasil Conversi ke MP3 Selanjutnya Jalankan Program MagiX Mp3 maker SE :

Pilih Folder Destination yang di Pilih pada saat Jalankan Langkah Convert dari DAT ke MP3, setelah ketemu Foldernya, pilih File yang akan di Convert dari MP3 ke WMA. Click Selection

Sesuai dengan tampilan di atas Selanjutnya Click Start maka File yang sumber dari Dat tadi 150 MB sekarang tinggal 500 KB, silahkan coba sendiri.

Buat teman dari Milist yang suka lagu gorontalo silahkan menikmati lagunya utk di pasang di Blognya.


SELAMAT MENCOBA JIKA INGIN MASTER FILENYA JAPRI KE ID YM : ickydei


Rabu, 25 Juli 2007

Tutup IPDN Sekarang Juga Atau Akan ada Korban Lagi .!!!

Rabu, 25 Juli 2007
EDITORIAL MEDIA INDONESIA
Tutup IPDN Sekarang Juga

KEKERASAN di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) ibarat wabah yang menular. Setelah memangsa sesama praja di dalam kampus, kini virus kekejaman produk kampus Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat, itu menjalar ke luar kampus. Warga sekitar pun jadi korban.

Wendi Budiman, warga Jatinangor, tewas dikeroyok praja IPDN hanya karena merokok di dalam lift di Jatinangor Town Square. Seorang praja tersulut rokok Wendi, kemudian para calon pamong itu beramai-ramai menggebuk Wendi.

Delapan praja telah ditetapkan sebagai tersangka. Ada di antara mereka sedang menunggu wisuda. Kasus ini menambah panjang deretan korban akibat kekejaman para praja IPDN.

Sudah berkali-kali praja sekolah pamong ini bersikap brutal. Brutal karena membunuh sesama praja secara keji, kemudian secara munafik menyembunyikannya dalam kemasan yang apik. Alasannya praja meninggal karena sakit, karena jatuh dan berbagai alasan lain sebelum Inu Kencana, seorang dosen IPDN, membongkar praktik kelam di kampus itu.

Selimut hitam yang bertahun-tahun membungkus kampus tersebut terungkap setelah kematian Cliff Muntu, praja asal Sulawesi Utara, beberapa bulan lalu. Cliff tewas akibat kebengisan para seniornya. Sejak itu jejak kekerasan terhadap para praja terungkap satu per satu. Masyarakat berbagai lapisan mengecam kekejaman yang dipraktikkan para praja dan menuntut agar IPDN dibubarkan.

Kekerasan sudah menjadi tradisi di kampus yang seharusnya melahirkan para pamong itu. Kekerasan itu tidak hanya menyeret para praja ke depan pengadilan, tapi juga dosen dan pembina. Kekerasan sudah terstruktur dan menjadi sistem yang melekat membentuk budaya yang subur di IPDN.

Budaya kekerasan di IPDN tampak jelas dari perangai para praja. Di tengah sorotan tajam berbagai lapisan masyarakat, kekerasan masih saja mencuat. Dan lebih tragis kali ini meluas ke masyarakat.

Para praja seakan tidak punya sensitivitas sedikit pun. Tidak ada kehendak memperbaiki citra kampusnya yang tengah disorot publik.

Masih saja ada rasa superioritas di kalangan praja yang tidak mencerminkan sebagai orang terdidik. Sebaliknya yang dipertontonkan adalah kekuatan otot bak preman penjaga pasar.

Kita sedih, sangat sedih dengan tabiat seperti ini. Mereka yang seharusnya menjadi pamong dan pelindung, malah menjadi pembunuh rakyatnya sendiri. Rakyat yang membiayai sekolah mereka malah dibunuh secara keji.

Tidak ada lagi cara yang lebih tepat selain menutup sekolah itu. Jika sebelumnya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memutuskan agar pada 2007 ini IPDN tidak menerima praja baru, ternyata itu tidak mujarab sebagai terapi kejut untuk mengubah kultur kekerasan di IPDN.

Banyak pihak, termasuk warga Jatinangor, mendesak agar pemerintah menutup kampus itu. Warga Jatinangor kian khawatir, kekerasan bakal terus meluas dan mereka akan menjadi korban. Mengerikan. Kampus yang seharusnya melahirkan tunas-tunas terdidik, melahirkan pemimpin-pemimpin bangsa untuk masa depan, ternyata menjadi tempat persemaian para pembunuh. Menakutkan.

Menyebut nama IPDN yang terbayang bukanlah sosok pamong yang idealis, yang santun, tapi wajah-wajah yang menakutkan dan menyeramkan di balik atribut dan berbagai tanda kepangkatan.

Untuk kesekian kalinya harian ini mengingatkan agar kampus itu ditutup. Negeri ini tidak kehilangan apa-apa tanpa kampus itu. Negeri ini memerlukan gubernur, bupati, dan camat yang waras, bukan pamong yang suka main tendang dan tempeleng. Rakyat kian cerdas dan membutuhkan pamong yang berpikir jernih dan bertindak santun, bukan pembunuh.

Pemerintah tidak perlu membuang waktu dan uang untuk memelihara kampus tersebut. Kita tidak perlu menunggu jatuhnya korban lebih banyak.

Tutup IPDN sekarang juga!

IBU GURU YANG KEJAM ....!!!

Berikut saya copy paste E-Mail dari Milist GM2020 kebetulan pengirimnya teman dari gorontalo yang tahu kondisi di sana :

Ass..Wr..wbr. . kemarin siang, seorang ibu
> datang dgn depe anak 2 orang
> depe anak ALDI, ibu guru pukul sampe badarah depe
> hidung
> depe anak NOU (sebut saja begitu), ibu guru cubit²
> sampe biru² depe tangan
> Aldi dia pukul, karena ada aldi pe teman kase
> kelereng pa aldi. Tapi ini kelereng dia mo ambe
> ulang. Namanya juga anak² pasti dia tidak mau depe
> barang mo ambe ulang. Ini depe teman balapor pa ibu
> guru. Bagitu ibu guru pe datang, te Aldi langsung
> dia bage di muka sampe tasandar didinding, kong
> badarah depe hidung.
> Kalo depe anak yang satu, itu kesannya pilih
> kasih. Depe teman satu yang salah, malah dia yang
> kena cubtit. Katanya, temannya itu anaknya Kepala
> Komite (apa…gitu..) di sekolah itu.
> Ibu ini tidak menuntut apa², kalo misalnya ibu
> guru yang ba pukul ini paling tidak minta maaf.
> Ternyata tidak ada. Baru tidak ada tanggungan apa²
> lagi dari sekolah.
> Yang lebih parah lagi, pas ibu ini mo trima raport
> depe anak, di raport itu so ta selip surat pindah
> untuk si anak ini. Heran kan ??? jelas ibu ini tidak
> trima.
> Ibu ini lapor ke polisi, katanya masih mo
> diproses. Trus dia lapor ke Diknas Kota & Prov.
> Dorang pe taggapan, dorang mo tindaki guru itu yang
> penting ibu ini mo tarik depe tuntutan yang so ada
> di Kejaksaan. Ini terjadi di SDN 12 Kota Barat. Ibu
> Guru ini depe initial EA.
>
> Bo odito poolo
>
> Sofy yang lagi sedih

Setelah saya membaca E-mail di atas .... benar2 membuat saya geram, koq tega sekali ada Ibu Guru seperti itu ??? apakah Kep Sek nya dari SDN tersebut tdk bisa bertindak ?? apalagi kasihan sekali si ALDI masih kecil, dalam benak saya semoga anak saya Putra dan Jaury tidak di perlakukan demikian nanti oleh Gurunya kalo sudah sekolah. Tapi andaikan kalo itu terjadi saya tidak segan akan mendatangi itu Ibu Guru dan memberikan Pelajaran yang baik selayaknya sebagai seorang Guru mendidik Muridnya. Tapi saya berharap semoga tidak ada lagi Guru2 seperti itu, saya sebagai orang tua cukup sedih jika menimpa pada anak saya sendiri. Harapan saya Aparat terkait harus melakukan Pengusutan dengan Cepat dan tegas terhadap Oknum guru tersebut karena jika tdk di tangani secara serius maka akan ada Oknum2 Guru lainnya bertindak demikian, kasihan Anak2 Generasi Penerus yang merupakan Harapan dari Bangsa ini. Tidak perlu takut siapapun yang membackup Oknum Guru tersebut, asalkan ada efek jera.

Semoga Guru2 lainnya tidak mengikuti Tindakan Brutal Guru SDN yang di Gorontalo tersebut.
and Seluruh anak2 bs mengikuti pelajaran dan tetap taat kepada Guru teladan. Anak adalah aset, harapan saya sebagai Orang tua Guru di Gaji dan di percayakan orang tua utk mendidik Anak saya di sekolah utk menjadi anak yang cerdas dan Pintar dan Berakhlak. Jika anak Nakal mohon di Bimbing, Bukan di Pukul.

Semoga Banyak guru2 yang mau belajar dari yang sebelumnya.

Wassalam


Ayah Putra-Jaury

Kamis, 12 Juli 2007

Revolusi Lama dengan Bungkus Baru

Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum sehingga mereka mengubah apa yang ada pada diri mereka sendiri. (QS 13:11)
Kini ia bernama Jamil Abdullah Al-Amin, Imam sebuah masjid besar di Atlanta. Sebagai pemimpin gerakan yang dahulu dikenal sebagai Dar-ul-Islam yang pernah bermarkas di Brooklyn, dia merupakan salah satu pemimpin Muslim yang paling berpengaruh di Amerika. Pengikutnya ada sekitar 10.000 Muslim tersebar di lebih dari tiga puluh kota seluruh Amerika, antara lain Chicago, New York, dan Detroit.
Dia pemilik sebuah toko kelontong di Atlanta yang terletak di seberang lapangan basket. Tokonya menjual kembang gula untuk anak-anak di lingkungan itu. Mereka semua menghormatinya. (Tetangga-tetangga di sekitar memanggilnya "Imam"). Ia biasa menghitung uang sen demi sen dengnn jari telunjuknya.
Jari telunjuk itu pula yang sering digunakannya untuk menghangatkan pidato-pidatonya pada 1960-an, ketika dia dikenal sebagai pembela kaum kulit hitam. Kala itu dia dikenal dengan nama H. Rap Brown. Lahir di Baton Rouge, Lousiana, 4 Oktober 1934. Brown tamat dari Southern University. Di kampus itu dia bergabung dengan Student Nonviolent Coordinating Commitee (SNCC), pada 1963. Empat tahun kemudian dia terpilih sebagai Ketua organisasi itu. Dia sebut bukunya yang berjudul Die Nigger Die sebagai sebuah "biografi politik." Buku itu mengisahkan tentang masyarakat kulit hitam yang berkembang dengan pesat di wilayah Selatan yang terpisah, yang menentang pemerintah baik dari kelompok hitam maupun putih, dan hidup dalam pelarian.
Dalam sebuah pidato yang disampaikannya dalam sebuah demonstrasi pada 1967, dia memperingatkan, "kalau Amerika tidak segera sadar, maka negeri ini akan hancur." Di lain kesempatan dia bilang, "Kekerasan adalah ciri utama orang-orang Amerika."
Dia memilih nama Rap, katanya, karena hanya itulah --menyanyi rap-- satu-satunya yang bisa dia kerjakan. Ketika FBI dipimpin oleh J. Edgar Hoover, Brown berada di bawah pengawasan ketat agen rahasia ini. Mereka menuduh Brown telah melakukan aktivitas subversif yang mengancam warga Amerika kulit putih dan para pembayar pajak.
Perburuan terhadapnya berhenti di New York ketika dia luka tertembak. Di penjara, dia masuk Islam. Sampai di sinilah dia mengukir reputasi sebagai pemberontak. Kini dia mengakui kekalnya kekuasaan Allah, dan dalam khutbah-khutbah tanpa teks dia sering mengutip ayat-ayat Al-Quran.
Kalau dahulu H. Rap Brown mampu membuat pendengarnya terpaku dan berurai air mata mendengarkan pidatonya, maka kini H. Jamil Abdullah Al-Amin lebih menganjurkan disiplin diri dengan cara mengerjakan shalat, puasa, sedekah, dan tawakal. Itu semua merupakan persiapan untuk menghadap Allah di hari akhir. "Terlalu banyak bicara bisa membikin orang mabuk," tambahnya.
Nama Rap saya pilih berdasarkan apa yang saya coba gambarkan dalam Die Nigger Die --kemampuan untuk bicara. "Sweet Peeter Jeeter the Womb Beater"? Saya tak lagi hapal bait-bait puisi itu. Itu sebenarnya merupakan riwayat masa lalu, yang menunjukkan ketrampilan berbahasa ketika saya dibesarkan. Memang, mereka menamakan itu musik rap sesudah saya sering melagukannya. Sebutan itu diberikan karena saya memang konsisten dengan apa yang ingin saya tampilkan pada waktu itu. Saya tak mengklaim bahwa sayalah orang yang pertama kali bermusik rap. Tetapi, sebutan itu diperkenalkan dan dikaitkan dengan gaya saya ketika itu.
Rasanya tak pernah saya bicara lebih panjang dari satu jam pada setiap kesempatan berpidato (sejak 1960-an hingga sekarang). Saya benar-benar menghayati apa-apa yang saya ucapkan, dan kiranya Rasulullah Saw. juga telah memberi peringatan akan bahaya bicara berlebih-lebihan. Dengan kata lain, sebaik-baik suatu perkara adalah yang pertengahan. Karena bicara berlebihan bisa membuat orang mabuk kepayang. Kalau Anda tak bisa menyampaikan pesan ketika sudah bicara dua jam lamanya, artinya tak ada pesan apa pun yang Anda sampaikan.
Saya menjadi seorang Muslim pada 1971. Ketika itu saya sedang menjalani hukuman penjara di New York. Gerakan Dar Ul-Islam menyelenggarakan program-program dakwah, termasuk mendatangi penjara-penjara untuk menyelenggarakan shalat Jumat.
Dalam Islam dikatakan bahwa Allahlah yang membuat seseorang menjadi Muslim. Segala sesuatu yang dikehendaki Allah akan berubah setahap demi setahap. Seingat saya tak ada suatu peristiwa pun sepanjang hidup saya yang membuat saya tiba-tiba lebih cenderung mau menerima Islam sebagai agama. Dalam perjalanan hidup, saya telah bertemu dengan begitu banyak Muslim, tetapi saya tak pernah secara sadar berusaha mempelajari Islam ataupun mendekatinya. Karena itu, saya yakin, Allahlah yang mendorong dan membukakan hati seseorang untuk menjadi Muslim.
Kehidupan di dunia ini merupakan penjara bagi orang-orang beriman, dan surga bagi orang-orang yang tak beriman. Sekolah-sekolah dalam beberapa hal sebenarnya mirip dengan penjara, karena itu sesungguhnya saya telah menjadi narapidana jauh sebelum masuk penjara sungguhan.
Kemana pun Anda pergi sesungguhnya merupakan sekolah, tempat belajar. Sebagian orang pergi ke Harvard, Yale, Darmaounth, dan juga Boston College. Sejumlah lainnya pergi ke Attica dan Auburn, juga Sing Sing. Tetapi sesungguhnya proses belajar tak terhenti dan terbatas di kampus-kampus itu, melainkan berkelanjutan.
Saya dibebaskan pada November 1976, dan sesudah itu pergi menunaikan ibadah Haji. Saya menjalani masa hukuman penjara lima tahun, sekali jalan. Kalau dihitung-hitung seluruh masa saya mendekam di penjara lebih panjang dari masa yang seharusnya. Saya kira semua aktivis gerakan hak-hak sipil akan marah, kalau mengetahui keadaan saya. Tetapi Islam mengajarkan kepada kita untuk tidak melakukan tindakan yang didasari dan dikendalikan oleh amarah. Rasul menjelaskan bahwa orang yang kuat bukanlah jagoan gulat, tetapi mereka yang dapat mengendalikan nafsu amarahnya. Bukan berarti Anda tak boleh marah dalam situasi apa pun. Yang ingin ditekankan adalah bahwa, kalau Anda tak mampu mengendalikan nafsu amarah, Anda bisa jadi korban.
Allah telah menciptakan manusia untuk berjuang. Ini merupakan esensi yang paling mendasar dari penciptaan manusia; yang secara alamiah memang harus mengalami perjuangan terus menerus untuk mencapai kemajuan, bahkan sejak kelahirannya. Ketika sel-sel sperma berebut membuahi sel telur, kemudian tumbuh menjadi janin, di sana pun sudah ada perjuangan yang berlangsung terus hingga bayi dilahirkan. Itulah ciri kehidupan manusia, semuanya merupakan perjuangan.
Ada perjuangan yang nilainya lebih tinggi, yang Allah katakan sebagai jihad fi sabilillah, yang merupakan jihad karena kesadaran yang tinggi. Gerakan Islam sendiri dibangun berdasarkan kesadaran penuh untuk berjuang. Karena itu perbedaan mendasar dari perjuangan saya pada 1960-an adalah bahwa ketika itu, tindakan saya tak didasari pada prinsip-prinsip dan pedoman yang benar. Saya pikir hal semacam itu banyak dialami oleh orang-orang pergerakan di masa itu. Pada dasarnya kami menggunakan moral dan etika orang-orang yang kami musuhi ketika itu. Hasilnya, kalaupun menang, paling-paling kami akan bertindak sebagaimana yang mereka kerjakan.
Allah berfirman dalam Al-Quran bahwa mereka yang berpegang teguh pada janji Allah, akan mendapat petunjuk yang lebih baik daripada umat lainnya. Bahkan dalam pergerakan pada 1960-an, kalau saja saya tahu bahwa ada kebenaran, saya mempraktekkannya. Begitu pula ketika saya mengenal Islam.

Postingan ke Milist Gm2020 by Ikhwan Musafir

Rabu, 11 Juli 2007

UJIAN KEHIDUPAN

Oleh : Dede Farhan Aulawi

Ada kalanya diri kita ingin menjerit
Menumpahkan segala keruwetan dan keluh kesah
Seolah seluruh masalah milik kita
Sementara orang lain kelihatan " seperti senang "
Seolah kekecewaan sangat dekat sekali di hadapan kita
Dan kebahagiaan enggan untuk menyapa...

Benarkah ...???

Ada kalanya diri ini ingin dimanja
Tapi pada siapa ?
Haruskah bermanja di pentas penuh fatamorgana ?
Mengejar dunia...dunia. ..dan dunia....
Tapi ia tak pernah datang dalam wujud nyata
Kecuali hanya sekilas dalam lamunan dan khayalan semata

Ada kalanya diri ini ingin meninggalkan semua rutinitas
Jenuh...bosen. ..capek.. .datang silih berganti
Pergi Pagi Pulang Petang Pendapatan Pas - Pasan...(P7) donk....?
Pergi di kala langit masih gelap...
Dan pulang di kala langit sudah gelap...
Datang dan pergi ketika orang sekitar masih terlelap...

Sampai kapan....???
Kapan menikmati indahnya kehidupan... ?

Itulah sejuta pertanyaan yang sering bergelayut di fikiran
Yang telah mengantarkan kita ke gerbang kekecewaan
Yang telah membawa kita ke pembaringan di ruang kesedihan
Yang telah memprogram kita menjadi boneka dan target perusahaan
Yang telah menyeret kita ke sungai - sungai kelelahan dan keletihan

Sampai kapan...???
Haruskah sampai ajal menjemput kita ?

Ternyata tidak semua keinginan itu harus dipenuhi
Karena banyak hal yang tidak kita ketahui
Andai saja doa kita belum dikabulkan
Tidak berarti permohonan itu ditolak
Karena Allah lebih mengetahi segala rahasia hidup kita
Tetaplah berprasangka baik
Insya Allah, Dia kan berikan yang terbaik buat kita


Ya Allahu Yaa Robbana, maafkan hamba-Mu ini
...yang sering berprasangka buruk terhadap-Mu
Kuatkanlah hamba dalam menjalani cobaan dan takdir-Mu
Tunjukkan jalan penerang dalam hidup kami

Dan berilah hamba-Mu kesabaran dalam menjalani semua ini.
Amiin

Senin, 09 Juli 2007

7 Juli 2007 Pukul 7 Malam Waktu Makassar


Tidak Terasa, hari itu akhirnya tiba juga, tepat tanggal 7 Juli 2007 Istri dan anak2ku kembali ke gtlo, berat rasanya hati pada saat mengingat pada saat itu.

Sebelum berangkat ke Bandara Hasanuddin, Aku mengajak Istri dan Anak2ku ke Mall utk kesekian kalinya selanjutnya ada permintaan dari istriku utk makan Coto Daeng yang tempat langganan biasa makan, karena hari tersebut merupakan hari terakhir Mei berada di Makassar, setelah dari Coto Daeng yang beralamat di Jl. Karundrung di Persimpangan Jl. Arif Rate, saya bersama keluarga mampir ke Mall utk membelikan Topi utk Anak2ku (Putra dan Jaury), Tiba kembali di Rmh sudah pukul 15:00, 1 Jam lagi akan menuju ke bandara karena di ticket tertera jam 18:00 Pswt Take Off, sebenarnya pada hari itu ada 3 Mobil yang menawarkan utk mengantar ke bandara, tp Alhamdulillah ternyata Saudara2 saya di Mks begitu Care dengan saya dan keluarga akhirnya kami semua menuju ke Bandara, dalam perjalanan Anakku yang Bungsu aq Peluk Erat2 dan tertidur dalam dekapan sang ayah, akhirnya .... Pukul 16:30 memasuki Bandara Hasanuddin, Satu persatu Barang2 Bawaan di turunkan, saya teringat Ibu saya tidak memiliki KTP sehingga takutnya nanti ada masalah pada saat Masuk ke Bandara, akhirnya saya
memberanikan sendiri utk masuk mengurus semua keperluan Mulai dari Bagasi sampai Boarding Pass, Karena Barang Bawaan Over bagasi terpaksa saya harus mengocek duit dari dompet utk membayar Kelebihan Barang, ... setelah sudah tidak ada lagi Beban barang Bawaan saya mengajak Ibu dan Anak2 saya pertama yang masuk, setelah itu mengajak Istri saya maklum Penjagaan di Bandara Hasanuddin Begitu ketat Sehingga saya harus berlagak Sok Anggota biar Petugasnya nggak banyak nanya and mempersulit, akhirnya Alhamdulillah semua nya bisa masuk hingga ke ruang Tunggu, padahal saat ini sangat Sulit Pengantar bisa masuk hingga ke Ruang Tunggu. Tapi Berkat Bantuan Allah swt mempermudah semua Proses pengurusan saya masuk ke bandara utk mengantar Anak2 dan Istri serta Ibu.

Waktu telah menunjukkan Pukul 18:00, sesaat jantungku terus berdetak merasakan detik2 perpisahan dengan Keluargaku, aq tahu bahwa perpisahan kali ini mungkin perpisahan yang akan memakan waktu begitu lama, sehingga aq terus tidak bosan2nya menggendong dan memeluk anakku yang bungsu, Alhamdulillah Pesawat SRI WIJAYA Tujuan gtlo Delay hingga Jam 19:00 Wita (7 Malam), ... waktu sejam saya gunakan utk terus mengajak bercanda dengan anak2ku ..... entah kapan lg aq bisa bermain dengan anak2ku yang sangat lucu dan pintar.... (ohhhh), .... dalam benak anakku Pingin sekali cepat naik pswt, padahal dia nggak sadar apakah dia akan bertemu lg dengan Ayahnya atau tidak........ ? saya jadi sedih saat itu, suatu ketika biar tidak di lihat oleh istriku, aq menggendong anakku yang bungsu mengajak pergi ke sudut ruangan tempat Ruang Tunggu sambil memelukknya sepuas2nya ... dan menetes air mata karena dalam hatiku sedih sebenarnya utk berpisah sama mereka, tp dalam hatiku ... mungkin saat ini merupakan awal yang terbaik buat semuanya.

Tepat pada Pukul 19:00 Wita (7:00) Pesawat Sri Wijaya dari Jkt Tujuan Gtlo telah mendarat di landasan BAndara Hasanuddin, perasaanku makin bertambah sedih, ... tp saya tidak mau memperlihatkan kesedihan itu kepada istri dan Ibuku, aq berusaha utk tetap tersenyum.... Jaury dan Putra bersorak Kegirangan karena Pswt telah mendarat, dan sebentar lagi mereka akan naik ke pswt, ... sampai tiba saatnya Petugas menginformasikan agar semua Penumpang Tujuan GTLO utk segera Naik ke Pesawat melalui Pintu No. 5, makin sedih saja hati ini, tp anak2ku tambah bergembira karena bentar lagi akan menuju ke pswt, aq kasihan melihat anak2ku apalagi si jaury yang masih Kecil sekali. Lucu dan Pintar.......
Akhirnya Waktu itu tiba juga .... satu persatu bersalaman, sun pipi kiri kanan, dan di akhir perpisahan istriku membisikkan sesuatu dengan penuh harap. dan saya memeluk istriku dan menciuminya, ... begitu juga Ibunda tercinta .... saya mencium telapak tangan dan kening dari Ibunda, dan terakhir memeluk ke 2 anakku dalam dekapanku erat2...... akhirnya kami semua sambil melambaikan tangan .... di perbatasan pintu masuk no. 5 utk naik ke pswt. Andaikan aq bisa masuk sampai ke dalam pswt .... saya pingin mengantarnya hingga dalam pswt.
Lambaian tangan pun hilang sampai mereka semua naik dalam Pswt, ... beberapa saat kemudian aku berusaha mencoba Menghubungi HP Istri saya
"Halooo gimana ?? "
"Apa Sudah naik semua ??"
"Gimana Anak2 ?"
"Jaga mereka Baik2 yah "
"Kalo Tiba d gtlo tolong telp or Sms balik"
"Terakhir tolong matikan HPnya kalo Pswt dah terbang... biar aman nanti penerbangannya"

Dalam Hati saya selalu berdoa semoga Penerbangannya tidak ada masalah dan mereka tiba dengan selamat di tempat tujuan.

Akhirnya Peswat terbang ......., karena hari sudah malam, saya hanya bisa melihat Lampu Pesawat di Udara hingga Hilang dari ... Pandangan....

Setelah itu saya kembali dan terus mengingat Anak2ku.

"Semoga anak2ku kelak bisa menjadi Anak yang Saleh dan Berbakti sama Mama dan Papa serta semua orang"

Minggu, 08 Juli 2007

Pengalaman Pertama Membuat Kembali Blog.



Senin yang Panjang .....

Semalam saya tidak bisa tidur maklum .... maitua sudah tdk ada lagi di makassar, tinggal saya sendirian sambil mencoba membuat Aplikasi utk Program Biodata Kerukunan Mo"awota ... berhubung karena Sudah Lapar and tidak konsen menlanjutkan Programnya terpaksa tidur sambil memutar Mp3 Pengajian ........


Kringg...... Kringg Kringg..... Ada pas dah Jam 12 malam, ada telpon masuk.....
dan ada sms dari Maitua kalo anak2 ada sehat2 di gtlo .....

Pagi2 sudah ke kantor seperti aktivitas sehari2.... dan hari yang paling saya tidak suka adalah hari senin......

Seperti kesibukan setiap pagi, Absen , dan Nyalakan Komputer,,, setelah itu cek Email....
Dan Akhirnya ketemu di chatting YM sang Master Blog Pak Upik Gobel, dan akhirnya saya di sarankan utk buat Blog...

Saya sangat tertarik sekali atas sarannnya dan lebih tertarik lg utk bisa rubah menjadi .net seperti beliau punya Blog, mudah dan murah........

dan akhirnya saya menulis apa yang saya jalani sampai detik ini....


ok dech saya mau lanjutkan dulu aktivitas karena ketemu dengan si Lilian yang agak Judes... pelit dan ... benar2 menjengkelkan..... tp saya berharap Lilian yang sudah usia 35thn tersebut jangan menjomblo terus biar tdk judes dan pelit.

akhir kata thks for pak Upik yang dah sharing sama saya, dan Ustad mansur yang mau berbagi cerita dengan saya melalui YM.


Juli, 10 2007, jam 14:30 hari yang menjengkelkan...